“Inilah yang kami harapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini, yaitu partisipasi, semangat dan kekompakan membangun nagari. Bagaimana seluruh pihak, bekerjasama dalam mengali dan menyajikan potensi nagari,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Nagari Balimbing Yudia Antoni, A. Md mengatakan Festival Pesona Seribu Dulang Gulai Baluik Pucuak Palangeh terlaksana berkat kolaborasi Pemerintah Daerah, Pemerintah Nagari, Perantau dan masyarakat.
Ia pun menyebutkan bahwa Gulai Baluik Pucuak Palangeh adalah masakan asli di Nagari Balimbing yang dimasak mengunakan resep turun temurun sehingga memiliki cita rasa khas.
“Gulai Baluik Pucuak Palangeh adalah masakan dari Nagari Balimbing yang hanya dijumpai dihari-hari tertentu, sehingga ini menjadi ikon bagi masyarakat kami. Tidak hanya itu, disini juga banyak kuliner unik, yang patut dicoba,” ujarnya.
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III Sumatera Barat, Undri, SS. M.Si mengatakan Satu Nagari Satu Event menjadi salah satu pilar dalam melestarikan adat dan budaya yang dimiliki masyarakat setempat.
“Apa yang dilakukan Pemerintah Daerah dengan menggelar kegiatan ini, sangat mendukung pelestarian adat dan budaya. Darisinilah nantinya, ninik mamak, bundo kanduang dan lainnya dapat mentransfer pengetahuannya ke generasi muda,” ujarnya.
Ia pun berharap melalui kegiatan itu, banyak hal positif yang akan terwujud dalam menjaga adat dan budaya Minangkabau, “Dilokasi ini, masih berdiri dengan kokoh Rumah Kampai Nan Panjang yang mengambarkan bertapa kayanya masyarakat akan adat dan budaya, mudah-mudahan ini dapat terjaga secara berkesinambungan,” ujarnya. (*)