Capaian kunjungan wisatawan ke Sumbar saat ini, sambungnya, menunjukkan telah terjadi penambahan wisatawan sebesar 7,90 persen atau sebanyak 1,066,945 wisatawan. Sebab pada periode Januari sampai Juni 2024, kunjungan wisatawan baru tercatat berjumlah 6,788,074.
“Data yang kami sampaikan berasal dari data Dashboard PETA yang dikerjasamakan Dispar Sumbar dengan pihak Telkomsel,” tambahnya.
Berdasarkan pencatatan arus kunjungan wisatawan berbasis sinyal ponsel itu, Dinas Pariwisata Sumbar merangkum Top 5 Origin Wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Sumbar.
Pada posisi teratas, Wisatawan dari Provinsi Riau tercatat menjadi daerah asal wisatawan dominan yang berkunjung ke Sumbar. Provinsi Riau menyumbang 14,66 persen dari total jumlah kunjungan wisatawan nusantara ke Sumbar.
“Di posisi kedua ada Provinsi Jambi sebesar 5,79 persen, ketiga, Sumatra Utara dengan 4,09 persen, Jawa Barat 3,04 persen serta terakhir wisatawan dari DKI Jakarta sebesar 1,98 persen,” ucapnya lagi.
Sementara sejauh ini, Kota Padang terlihat masih menjadi kota tujuan favorit para wisatawan dengan persentase 19,93 persen, lalu Kabupaten Agam 9,78 persen, Padang Pariaman 8.56 persen, Limapuluh Kota 8,01 persen, serta Bukittinggi sebesar 7,89 persen.