KOTA SOLOK, HARIANHALUAN.ID — Kawasan Batu Patah Payo, Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuak Sikarah, Kota Solok mungkin belum banyak dikenal masyarakat karena letaknya yang berada di pinggiran kota. Namun daerah saat ini mulai mendapat perhatian ekstra karena dikelola menjadi kawasan agrowisata andalan Kota Solok, yakninya Agrowisata Batu Patah Payo.
Berjarak lebih kurang 7 kilometer dari pusat kota, untuk menuju ke sana membutuhkan waktu sekitar 15 hingga 25 menit perjalanan dari Pasar Raya Solok atau Balai Kota Solok.
Setelah masuk di pertigaan Tanah Garam, pengunjung akan disuguhi pemandangan sawah khas Solok, setelah itu hamparan rimbunnya hutan dan kebun menjadi penyejuk mata, saat kendaraan harus menikung dan mendaki terjalnya jalan menuju agrowisata tersebut.
Sesampai di sana, tagline berukuran 2×10 meter bertuliskan Agrowisata Batu Patah Payo menyambut kedatangan pengunjung, warna-warni dan semerbak bunga menambahkan keindahan taman di depan tagline tersebut, dibalut dengan latar pemandangan kota dan Kabupaten Solok yang terlihat jelas jika cuaca sedang bagus-bagusnya.
Bagi pengunjung yang senang menikmati suasana sambil menyeruput kopi di sana juga ada beberapa kedai untuk sekedar makan mie atau minum kopi, dan tak tanggung-tanggung kopi yang disuguhkan pun kopi payo asli yang ditanam, dipetik dan diolah oleh petani setempat.
Salah satu yang menjadi daya tarik utama di kawasan itu ialah bunga krisan. Bagi pecinta bunga, Agrowisata Batu Patah Payo sepertinya sangatlah tepat sekali untuk dikunjungi, sebab disana ada penangkaran khusus bunga krisan, bunga yang indah dengan berbagai macam pilihan warna.