PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Desa Wisata Salibutan atau yang lebih dikenal dengan Desa Wisata Nyarai terletak di Nagari Salibutan, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Dengan daya tarik wisata alamnya yang mempesona, objek wisata ini ibarat surga tersembunyi yang ada di kaki Bukit Barisan.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Padang Pariaman, Muhammad Fadhly mengatakan, luas Desa Wisata Nyarai-Salibutan Lubuk Alung adalah 265.337 hektare dan didiami 500 kepala keluarga.
Sekitar 60 persen luas wilayahnya merupakan hutan kemasyarakatan dan hutan lindung. Sebelah selatan dan barat berbatasan dengan Desa Lubuk Alung, sebelah utara dengan Desa Pasie Laweh, sementara sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Solok.
Desa Wisata Nyarai terdiri atas 5 dusun dan 18 RW. Aktivitas unggulan masyarakat di sini adalah sebagai pemandu wisata di Ekowisata Nyarai. Hutan lindung yang sudah diberikan izin akses oleh Kemen LHK RI melalui pola perhutanan sosial adalah seluas 2.800 Ha berada di ketinggian 250Mdpl, yang diberikan izin hak kelola dan akses kelola kepada desa melalui LPHN Salibutan Lubuk Alung sejak tahun 2019.
Adapun yang menjadi daya tarik unggulan di Desa Wisata Nyarai diantaranya, Air Terjun Nyarai serta kawasan Ekowisata Nyarai yang menjadi ikon desa, dan berada di kawasan Hutan Gamaran, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.