BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bukittinggi menggelar asesmen sekolah berstandar nasional untuk jenjang SD dan SMP di aula Disdikbud setempat, Senin (3/2).
Kegiatan asesmen tersebut diikuti oleh Kepala SD, Kepala SMP, dan pengawas sekolah. Turut hadir dalam kegiatan itu Kepala Disdikbud Bukittinggi Herriman dan Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Hendri.
“Asesmen yang kita lakukan ini dalam rangka persiapan sekolah untuk menyambut ujian sekolah berstandar nasional yang direncanakan berlangsung pada Mei mendatang,” ujar Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Hendri usai kegiatan asesmen.
Dikatakannya, untuk jenjang SMP ada empat mata pelajaran yang dibahas dalam asesmen yakni Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.
Empat mata pelajaran itu merupakan mata pelajaran yang akan dilaksanakan dan diujikan untuk peserta didik kelas IX dalam ujian sekolah berstandar nasional.
Sedangkan untuk jenjang SD ada tiga mata pelajaran yang dibahas yakni, Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia. Tiga mata pelajaran itu akan akan dilaksanakan oleh siswa kelas VI.
Menurutnya, asesmen ini sangat penting dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Melalui asesmen ini dapat menghasilkan informasi akurat dan kendala kendala yang dihadapi oleh kepala sekolah.
“Kegiatan asesmen ini mencakup evaluasi menyeluruh. Seperti bagaimana persiapan sekolah, persiapan soal ujian, serta persiapan sarana dan prasarana yang dilakukan,” kata Hendri.
Ia menambahkan, pelaksanaan ujian sekolah berstandar nasional bagi peserta didik Kelas IX SMP dilaksanakan berbasis digital. Sedangkan untuk jenjang SD, kepala sekolah meminta agar ujian sekolah berstandar nasional itu dilaksanakan berbasis kertas.
“Sejumlah persiapan terus kita matangkan untuk menyambut ujian sekolah berstandar nasional tersebut. Melalui asesmen bersama kepala sekolah ini, kita akan mengetahui poin poin yang perlu dipersiapkan dan merencanakan kegiatan ke depan,” ucap Hendri. (*)