Kota Payakumbuh Kekurangan Guru SD dan SMP

Ilustrasi guru

HARIANHALUAN.ID — Kota Payakumbuh kekurangan tenaga pendidik untuk guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Payakumbuh, Dasril saat melaksanakan video conference bersama Kementerian PAN RB, Kemendikbudristek, Kemendagri dan Kemenkeu di Ruang Asisten III Balai Kota Payakumbuh, Kamis (9/6/2022).

“Untuk Payakumbuh, sampai saat ini kita masih kekurang guru kelas SD, guru Agama SD dan guru mata pelajar SMP. Hingga Mei 2022 tercatat masih kurang sebanyak 265 orang,” kata Dasril.

Lebih lanjut dijelaskan Dasril, berdasarkan Permenpan RB 20 Tahun 2022, Menpan RB telah memberi ruang kepada kabupaten/kota untuk mendata peserta seksi PPPK Tahun 2021 yang lulus passing grade, tapi belum ditempatkan di unit kerja.

“Di Payakumbuh ada 130 orang, yang terdiri dari P1 (lulus murni) dan P3 (lulus afirmasi pengakuan masa kerja). Berdasarkan Permenpan tersebut yang 130 ini akan segera ditempatkan. Jadi kita masih kekurangan 135 orang lagi,” ucapnya.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Kadisdik menyebut akan mengajukan penambahan untuk mengantisipasi kekurangan guru di Kota Payakumbuh.

“Sampai saat ini kita masih menunggu kebijakan resmi dari Kemenpan RB. Untuk syaratnya para pelamar nanti harus memilik Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) yang terdaftar di Kementerian Pendidikan dan berstatus guru,” tuturnya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Danil Defo Kabid PTK Dinas Pendidikan, Reni Eka Putri Kabid Pengadaan dan Mutasi BKPSDM, Aidil Fitri Kabid Anggaran BKD, serta jajaran dari Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh. (*)

Exit mobile version