PADANG, HARIANHALUAN.ID– Perjalanan hidup Aulia Amri bisa dibilang tidak biasa. Pria kelahiran Pekanbaru tahun 1968 ini dikenal sebagai profesional di bidang sumber daya manusia, lalu beralih menjadi fotografer dan pemandu wisata. Kini, ia tampil sebagai penulis novel dengan nama pena Auliadinov.
“Saya tidak pernah membayangkan akan menulis novel. Semua ini datang dari dorongan hati dan pengalaman pribadi yang sangat mendalam,” ujarnya kepada Haluan, Rabu (7/5).
Lulusan Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta (1992) dan Magister Hukum Universitas Islam Riau (2007) itu menghabiskan 24 tahun di dunia kerja formal.
Ia terakhir menjabat sebagai Manajer HRD di sebuah rumah sakit swasta di Pekanbaru, serta menjadi dosen tidak tetap di salah satu STIKES swasta, mengampu mata kuliah “Kode Etik dan Hukum Kesehatan” selama 14 tahun.
Pada 2018, Auliadinov mengambil keputusan besar: pensiun dini dari dunia kerja kantoran dan pendidikan. Ia lalu menekuni fotografi dan menjadi pemandu wisata.
“Saya ingin mencari makna hidup yang lebih memberi ruang untuk kebebasan berekspresi,” katanya.
Akhir April 2025, Auliadinov merilis novel perdananya berjudul Kasih Sampai Sayang Tak Sudah melalui penerbit Kaneomedia. Novel ini langsung menyentuh hati banyak pembaca dan telah memasuki cetakan kedua.