HARIANHALUAN. ID – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Padang Edya Oktafiandi sangat menyayangkan dan menyesalkan viralnya video pemberitaan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Padang pada media sosial Kontributor Sumbar terkait ” Aksi Anak Murid Robek Bendera Merah Putih ” yang diketahui Sabtu 16 Agustus 2025 pukul 09.45.
“Kami Kepala Kantor Kemenag Kota Padang sangat menyayangkan dan menyesalkan viralnya video tersebut, ” katanya.
Dikatakannya setelah dikonfirmasi ternyata substansi kegiatan merupakan bentuk ujian akhir bagi anggota pramuka tingkat penegak laksana. Namun sebagai Kakankemenag juga mengingatkan kepala madrasah agar tidak menjadikan bendera merah putih sebagai objek ujian dimaksuf. Tentunya masih banyak cara dan media lain yang bisa dilakukan.
Untuk itu diminta Kepala MAN 1 Padang membuat pernyataan minta maaf dan klarifikasi atas substansi kegiatan dimaksud
Tentunya kepada masyarakat diharapkan lebih selektif dan cerdas dalam mengupload pemberitaan di media sosial dan harus dilakukan konfirmasi agar tidak terjadi kesalahan pahaman dalam pemberitaan. (aye).
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
