“Sharp Class melengkapi fasilitas belajar sekaligus menyiapkan siswa menghadapi dunia kerja. Ini selaras dengan misi kami mencetak lulusan yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ucapnya.
Apresiasi juga datang dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY. Wiwik Indriyani, Kepala Bidang Pembinaan SMK, menilai program ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan.
“Dunia vokasi butuh dukungan nyata dari industri. Kami mengapresiasi konsistensi Sharp sejak 2012 menghadirkan Sharp Class, yang berdampak besar pada peningkatan kualitas SDM,” katanya.
Tak hanya di tingkat sekolah, keberhasilan Sharp Class juga diakui secara nasional. Program ini pernah meraih penghargaan CSR Nusantara Awards pada 2018 dan 2022 untuk kategori Peningkatan Mutu Pendidikan.
Dengan semangat keberlanjutan, Sharp berharap keberadaan Sharp Class di STM Jetis mampu menjadi katalisator lahirnya teknisi profesional yang tak hanya terampil, tapi juga berkarakter dan siap memberi kontribusi positif bagi masyarakat luas. (*)
