SMA Praja Nusantara Laksanakan MPLS Perdana

SMA Praja Nusantara Sumbar

Pengelola Yayasan Bintang Insani Nusantara (Binus) Sumbar, Defi Endri menyirami air suci dan kembang kepada calon SMA Praja Nusantara Sumbar. IST

HARIANHALUAN.ID – SMA Praja Nusantara Sumatra Barat (Sumbar) melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) perdana di tahun pelajaran 2022/2023 di Kampus SMA Praja di Jalan BIM Padang Pariaman, Senin (18/7/2022).

Pengenalan sekolah tersebut diikuti 30 calon praja berlangsung dari tanggal 18 sampai 29 Juli 2022 dan ditandai dengan penyematan kokarde oleh Sekretaris Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Heppy Yusra dan siraman air suci dan kembang oleh Yayasan Bintang Insani Nusantara (Binus) Sumbar, Defi Endri.

Kepala Dinas Pendidikan Prov. Sumbar diwakili Sekretaris Cabang Dinas PendidikanWilayah II Padang Paiaman, Heppy Yusra pada saat memberikan sambutan  pembukaan kegiatan MPLS SMA Praja mengatakan bahwa kegiatan MPLS sangat penting dilaksanakan sekolah baik negeri maupun swasta.

“Karena, MPLS merupakan ajang untuk mengenal lingkungan sekolah, guru, pegawai, sarpas dan stakeholder yang ada di SMA Praja Sumbar. Saya yakin, ke depan SMA Praja yang berada di bawah naungan Yayasan Binus cepat berkembang, karena pengelolanya gigih, ulet, inovatif dan berasal dari latar belakang orang pendidikan, serta gedungnya sangat layak,” ucap Happy.

Sementara itu, Pengelola SMA Praja, Defi Endri mengatakan bahwa ide mendirikan SMA Praja Sumbar sudah tiga tahun lalu, baru tahun ini terwujud. Menurutnya, SMA Praja Nusantara Sumbar berbeda dengan SMA lainnya, karena sekolahnya bergaya semi militer, boarding school dan kedinasan.

Ia mengatakan, pengelola SMA Praja ke depan akan menjalin kerja sama dengan pihak terkait, pelatih kesamaptaan (LDK) dari polisi, TNI, dan Purnapraja.

Setelah siswa melaksanakan MPLS selama satu minggu, dilanjutkan masa basis selama dua bulan membentuk sikap, karakter dan fisik. Setelah itu, barulah mereka dilantik sebagai siswa Praja.

“Selama masa basis, siswa tidak boleh bertemu dengan orang tua, keluarganya dan memegang handphone,” katanya.

Ia menambahkan, kegiatan MPLS yang diselenggarakan ini dibimbing oleh guru-guru, pegawai, purnapraja, TNI dan polisi. (*)

Exit mobile version