HARIANHALUAN.ID – Puskesmas Lubuk Begalung membentuk tim penyuluh yang akan dikerahkan untuk memberikan penyuluhan dan sosialisasi mengenai penyakit HIV/AIDS ke sejumlah SMP sederajat yang ada di wilayah kerjanya.
Kepala Puskesmas Lubuk Begalung, Dokter Dian Ramadhani mengatakan, dalam minggu ini penyuluh kesehatan bentukan puskesmas yang baru dipimpinnya itu akan bergerak memberikan sosialisasi di enam SMP sederajat.
“Sosialisasi HIV kepada remaja akan kita lakukan setiap hari dalam minggu ini, kita mendatangi enam SMP dan MTS yang tersebar di sejumlah lokasi di Kelurahan Lubuk Begalung,” ujarnya.
Dokter Dian menjelaskan, dalam sosialisasi itu tim penyuluh akan memberikan penjelasan mengenai penyakit HIV/AIDS, pencegahan, penularan maupun segala hal lainnya tentang pendidikan kesehatan organ reproduksi remaja atau sex education.
Ia menambahkan, pendidikan dan penyuluhan semacam ini perlu diberikan kepada para pelajar usia remaja. Sebab, menurutnya, di usia ini para pelajar tergolong rawan terjerumus pergaulan bebas yang kemudian turut menjadi medium penularan HIV/AIDS, selain penularan dari jarum suntik pengguna narkoba.
“Kita juga memberikan edukasi bahwasanya apabila ada orang dengan HIV/AIDS tidak boleh dijauhi. Sebab bagaimanapun belum tentu mereka tertular karena perilaku seks bebas atau dianggap sebagai manusia yang harus dijauhi karena takut tertular,” tuturnya.