Luar biasa, tidak ada istilah nganggur setelah tamat kuliah di Perguruan Tinggi Politeknik ATI Padang ini. Ini terbukti perguruan tinggi ternama di Sumatera Barat ini benar-benar menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
HALUANNEWS, PADANG – Baru saja tamat kuliah, alumni Politekni ATI ini sudah ditampung diberbagai industri yang cukup ternama, baik di Sumbar maupun luar Sumbar. Beberapa hari lalu, sebanyak 9 orang lulusan Politeknik ATI Padang Tahun 2021, diterima bekerja pada PT. Padang Raya Cakrawala (Apical Group).
Kesembilan orang yang diterima bekerja pada PT Apical Group itu, terdiri dari Bima Sakti, Saif Azari Iqsan, Rahmad Fauzan dan Fadel Isra Alhajjie Program Studi (Prodi) Teknik Industri Agro.
Kemudian Ade Nilza Aryani, Ria Desima, Dede Prima dan Valery Diana Prodi Analis Kimia, sedangkan Alpin Wahyuda Savero Prodi Teknik Kimia Bahan Nabati.
“Lulusan Politeknik ATI Padang yang direkrut dan diterima bekerja itu, setelah lolos menjalani Psikotes dan tes wawancara secara bertahap oleh Tim PT Apical Group di Kampus Politeknik ATI Padang, Januari kemarin,” jelas Pudir III Politeknik ATI Padang Dr. Lisa Nesti. MS.i, Selasa.
Tak hanya itu, ungkap Lisa, lulusan Politeknik ATI Padang Tahun 2021 ini, juga diterima bekerja di PT Agility Internasional, yakni M. Aldy Rahman, Fhadil Deriska, Anggi Tri Putra Melano, dari Prodi Manajemen Logistik Industri Aggro. Sedangkan pada PT Jaya Inti Gemilang Logistik, Reni Deswerici Larici Prodi Manajemen Logistik Industri Aggro.
“Sebelum diwisuda, sebanyak 11 lulusan Politeknik ATI Padang, diterima pula bekerja di PT Ecogreen,” imbuhnya
Sementara itu, Direktur Politeknik ATI Padang Dr. Ester. Edwar.M.Pd mengucapkan, selamat kepada alumni yang telah berhasil mendapatkan pekerjaan. Sedangkan bagi yang belum mendapatkan pekerjaan, agar terus bersemangat dan selalu berkomunikasi dengan sesama alumni yang telah bekerja untuk mendapatkan informasi peluang kerja.
Bagi mahasiswa yang masih menjalani pendidikan agar terus meniingkat komptensi di tengah era digital saat ini, karena dunia industri memanggil anda,” ujarnya. (*)