Ia menuturkan, sebelum mengikuti OSN tingkat kabupaten maupun nasional tersebut, Rendhy telah mengikuti intensifikasi persiapan perlombaan dengan bimbingan guru mata pelajaran yang telah ditunjuk pihak sekolah secara khusus.
Dikatakannya, program intensifikasi tersebut dilaksanakan di luar jam pelajaran setiap hari Sabtu. Persiapan tersebut bertujuan agar siswa yang akan mengikuti perlombaan bisa mendapatkan latihan pembelajaran secara ekstra.
“Semua siswa yang akan mengikuti perlombaan lainnya pun, kita persiapkan secara matang dari jauh-jauh hari. Tidak hanya bidang studi IPS, IPA, ataupun matematika saja. Siswa yang akan mengikuti olahraga prestasi maupun perlombaan kegiatan ekstrakurikuler pun juga kita persiapkan jauh-jauh hari,” katanya.
Jon Kenedi berharap agar prestasi yang diraih Rendhy dalam ajang OSN tahun 2022 lalu itu, dapat menjadi motivasi dan contoh bagi siswa yang ada di SMPN 2 Batang Kapas maupun di Kabupaten Pesisir Selatan lainnya.
Selain itu, ia juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan bisa mengalokasikan dana pembinaan minat dan bakat para siswa berprestasi. Sebab, ia meyakini, jika anggaran itu dialokasikan, kedepannya akan banyak bermunculan prestasi potensi siswa yang ada di kabupaten tersebut.
“Jika didukung dengan anggaran pembinaan, tentu kedepannya raihan prestasi akan lebih maksimal. Ini yang menjadi harapan bagi kami para guru,” tuturnya. (*)