Rumah Tahfidz Bhabinkambtibmas, Pengabdian BRIPKA Eko Menyemai Generasi Qurani di Bumi Dharmasraya
HARIANHALUAN.id – Alunan merdu lantunan ayat suci Al-Qur’an, bergema dari dalam sebuah ruangan sederhana bercat hijau berukuran dua kali tiga meter persegi.
Di dalamnya, sepuluh bocah lelaki yang dibagi menjadi dua kelompok, tampak
riang mendaraskan potongan ayat suci yang hendak disimpan rapi dalam ingatan.
Sejurus kemudian, dengan wajah berbinar beberapa bocah berpeci tersenyum lalu tertawa. Lantas memberanikan diri bergerak bergantian menuju seorang wanita muda bergamis putih, nan sedari tadi duduk bersimpuh menatap teduh.
“Alif lâm mîm, Zaâlikal-kitâbu lâ
raiba fîh, hudal lil-muttaqîn, allaýîna
yu`minåna bil-gaibi wayuqîmånassalâta wa mimmâ razaqnâhumyunfiqun,” lirih si bocah terputusputus dengan mata terpejam mendongak ke atas.
“Panjang pendeknya belum pas Naufal,
Tajwid dengungnya, ulangi sekali lagi! Zaaa- nya kepanjangan,” kata Ustazah muda membetulkan bacaan ayat suci si bocah.
Bocah yang lainnya tertawa girang, segera bergerak ringan menuju sang Ustazah, melafalkan beberapa ayat dengan lantang. Seolah ingin membuktikan, ingatan dirinya lebih baik daripada si kawan sebelumnya.