Indonesia-Malaysia Tingkatkan Kolaborasi Riset Guna Majukan Pendidikan Tinggi

UBH

Foto bersama usai wacana pendidikan, memajukan pendidikan tinggi Malaysia dan Indonesia di Balairung Caraka, Gedung B, Kampus Proklamator I, Senin (5/2/2024). FARDIANTO

PADANG, HARIANHALUAN.ID – Indonesia dan Malaysia terus meningkatkan kolaborasi di bidang pendidikan tinggi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas penelitian dan inovasi antar peguruan tinggi kedua negara.

Kali ini, Education Malaysia Global Services (EMGS) yang merupakan lembaga di bawah Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia dan Universitas Bung Hatta (UBH) sukses menggelar seminar/wacana pendidikan, memajukan pendidikan tinggi Malaysia dan Indonesia di Balairung Caraka, Gedung B, Kampus Proklamator I, Senin (5/2/2024).

Pada kesempatan tersebut, Pengerusi EMGS Dr. Abdul Razak Ahmad berharap kegiatan ini dapat menjadi awal kerja sama antara Indonesia dan Malaysia, khususnya di Provinsi Sumatra Barat dalam memajukan pendidikan tinggi di kedua negara.

“Saya berharap sekali semoga permulaan wacana pendidikan hari ini akan menjadi wadah kepada kesepakatan pendidikan tinggi yang lebih tersusun dan berfokus. Sebab, Indonesia adalah destinasi yang sangat penting untuk universitas di Malaysia,” katanya.

Abdul Razak Ahmad mengatakan, Indonesia dan Malaysia adalah ekonomi yang paling maju dikalangan negara Islam dan kalangan lainnya. Menurutnya, keperluan tenaga mahir antara kedua negara sangat besar dan terpenting banyaknya isu antara kedua negara yang sama, seperti pencemaran dan ketidakcukupan makanan dan lainnya.

“Saya akan memberikan perhatian yang besar kepada Indonesia untuk berbagai kolaborasi, guna meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kedua negara,” katanya lagi.

Abdul Razak Ahmad juga mengatakan, dengan pertukaran pelajar yang dilakukan saat ini masih belum cukup, makanya dilakukan dan mempunyai sistem yang lebih teratur. Ia merencanakan, perlu adanya Malaysia dan Indonesia Global Mobility Program di peringkat nasional, dimana hal ini diurus pemimpin negara untuk memastikan bahwa kolaborasi itu lebih teratur dan lebih intensif.

“Tanggungjawab saya untuk memastikan bahwa ada peningkatan yang diharapkan dalam hubungan ini. Saya merencanakan apa yang telah dilakukan oleh beberapa universitas Malaysia dengan Indonesia untuk mengkaji dua perkara penting, yaitu pencemaran untuk saintis terbaik di Sumbar dan Saintis di Malaysia bekerja sama dalam memberikan penyelesaian terhadap berbagai masalah di antara kedua negara,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Rektor I Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Hendra Suherman mengucapkan terima kasih dari kepada Kementerian Malaysia telah dipilihnya Universitas Bung Hatta untuk melakukan koordinasi dalam hal, bagaimana kolaborasi antara Indonesia dan Malaysia ditingkatkan lagi kedepannya terutama dalam hal Tridharma Perguruan Tinggi.

“Seperti riset kolaborasi, student mobility adalah bagian-bagian yang akan kita tingkatkan, sehingga membawa dampak terhadap kualitas dari pada riset yang akan kita lakukan,” ujarnya.

Untuk itu, ia berharap dengan bekerja sama antara kedua negara ini tentunya hasilnya lebih cepat diperoleh dan hilirisasi risetnya akan menjadi lebih mapan lagi, terutama menggabungkan kedua aspek dari kedua negara. (*)

Exit mobile version