Lulusan Insinyur Pemeliharaan Jembatan ini memiliki kemampuan dalam merencanakan monitoring layak fungsi dan keselamatan jembatan, metode survey kondisi jembatan, menganalisis dan rekomendasi penanganan layak fungsi jembatan dan pengembangan instrumen monitoring layak fungsi dan keselamatan jembatan.
Kemudian untuk Insinyur Forensik Jembatan, diharapkan menjadi ahli identifikasi kerusakan jembatan. Lulusannya juga memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi jenis-jenis kerusakan dan keruntuhan pada jembatan, mengidentifikasi penyebab jenis-jenis kerusakan dan keruntuhan pada jembatan, dan menganalisis serta merekomendasi penanganan layak fungsi jembatan.
Sedangkan untuk Insinyur Restorasi Jembatan, diharapkan menjadi ahli perbaikan dan peningkatan jembatan. Lulusan ini memiliki kemampuan dalam merencanakan perbaikan dan peningkatan jembatan, merencanakan metode pelaksanaan perbaikan dan peningkatan jembatan, dan mengembangkan teknologi perbaikan dan peningkatan jembatan.
“Untuk sasaran mahasiswa dari Prodi MTRPRJ ini, kami harapkan dari Kementerian PUPR. Karena sangat sedikit SDM nya yang lulusan magister dari Prodi MTRPRJ ini. Dan tentunya, Prodi baru ini akan menjadi jenjang karir bagi SDM di Kementerian PUPR nantinya,” ungkap Satwarnirat.
2. Prodi Perjalanan Wisata
Ketua Jurusan Administrasi Niaga PNP, Primadona, juga menjelaskan profil dari Sarjana Terapan Usaha Perjalanan Wisata.
Ada tujuh profil dari lulusan Sarjana Terapan Usaha Perjalanan Wisata ini, yaitu menjadi Tour Manager (Manajer Tur), Ticketing Manager (Manajer Tiket), dan Product Manager (Manajer Produk).