PADANG, HARIANHALUAN.ID – Inilah Gedung SMPN 47 Padang. Gedung megah berlantai tiga ini berumur kurang dari setahun berdiri di daerah Piai, Kelurahan Tanah Sirah Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang, dimana pembangunannya dilakukan Pemko Padang ketika dipimpin Hendri Septa sebagai Wali Kota.
“Alhamdulillah. Terima kasih Pak Hendri Septa. Terima kasih Pak Kadis Pendidikan. Sekarang kami lega. Bahagia,” kata Yusrizal, salah satu orangtua siswi SMPN 47 Padang, setelah anaknya bersekolah tidak jauh lagi dari tempat tinggalnya, Jumat (26/7/2024).
Gedung itu diresmikan oleh Wali Kota Padang waktu itu, Hendri Septa pada Kamis (28/12/2023). Sebelumnya siswa SMPN 24 Padang, harus menumpang gedung di SMPN 11 Padang di daerah Bandar Buat, Indarung.
“Hampir enam bulan lamanya, putri saya bersekolah di SMP 11 Padang yang cukup jauh dari rumah. Tiap hari saya menjemputnya pulang pergi. Untuk bersekolah swasta, saya tak sanggup,” kata Yusrizal, yang biasa dipanggil Yus
Pengakuan serupa juga disampaikan Rudi. Putrinya yang bersekolah di SMP 11 Padang, tapi berstatus siswa SMP 47 Padang, merasakan letih dan lelah setiap hari.
“Sekolah jauh. Pergi pagi-pagi betul dan pulang tiba sudah sore. Iba kami sebagai orang tua, tapi mau apalagi. Disekolahkan di sekolah swasta, kami tak sanggup. Sekarang Alhamdulillah,” katanya ketika ditemui media di lokasi sekolah.
Dia menyebutkan sebelumnya warga Piai sekitarnya sudah lama mendambakan hadirnya sebuah SMP di sana. Sebab, setamat SD untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi, SMP jauh-jauh. Paling dekat hanya SMP 11 Padang.
“Impian warga Piai dan sekitarnya untuk hadirnya sebuah SMP, dikabulkan Pemerintah Kota Padang. Terima Kasih Pak Wali Kota Hendri Septa,” ucapnya.
Gedung megah SMPN 47 Padang itu mampu menampung 119 siswa. Berdiri di atas tanah hibah kaum Melayu Ampek Paruik. Hendri Septa saat peresmian memberikan apresiasi tinggi kepada masyarakat kaum Melayu Kelurahan Piai, yang menghibahkan tanah guna kepentingan pendidikan generasi masa depan.
Hendri Septa mengungkapkan, program pembangunan ruang kelas baru (RKB) sebanyak 500 RKB telah rampung hingga 100 persen.
Bahkan hingga dia mengakhiri jabatannya sebagai Wali Kota Padang pada 13 Mei 2024, sudah dibangun 504 RKB. Menurutnya, dalam wujudkan pendidikan yang mumpuni untuk warga, salah satunya dengan mengoptimalkan fasilitas pendidikan.
“Harapan kita dengan adanya gedung ini akan mengoptimalkan proses belajar mengajar siswa,” tuturnya.
Mewakili Kaum Melayu Ampek Paruik, Asli Chaidir yang juga anggota DPR merasa bahagia. Ia sangat berharap dengan berdirinya gedung SMPN 47 Padang di tanah kaum yang dihibahkan itu, mampu menciptakan generasi yang berprestasi di masa depan.
Kepala SMPN 47 Padang, Irsyad waktu peresmian mengucapkan rasa terima kasih kepada Pemko Padang yang telah mewujudkan berdirinya gedung baru.
Pembangunan gedung sekolah baru tersebut merupakan upaya dari Pemko Padang untuk memenuhi daya tampung siswa SMP baru di Padang. Saat ini, Kota Padang masih kekurangan daya tampung untuk tingkat SMP.
Data yang didapat jumlah tamatan murid SD di Padang tahun 2024 ini berada di angka 15 ribu orang. Sementara daya tampung SMP di Kota Padang, paling banyak hanya 9 ribu orang. Artinya, Pemko Padang masih membutuhkan sekolah dan kelas baru.
Maka dari itu, tahun 2023 ini Dinas Pendidikan Kota Padang membangun sekolah baru, yaitu SMPN 47 di Piai. Pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023, pihaknya membuka 4 kelas terlebih dahulu untuk SMPN 47 Padang. Sedangkan pada PPDB 2024 kemarin, tahap I menerima 88 siswa dan tahap 2 menerima 76 siswa.
Hendri Septa bersama Hidayat, sebagai pasangan calon kepala daerah Kota Padang 2024-2029 akan terus melanjutkan pembangunan RKB dan program untuk mendukung dunia pendidikan. (*)