SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Siswi kelas IX MTsN 5 Solok Selatan, Nabila Yumni lolos sebagai penyair terpilih tema bencana yang digelar oleh Komunitas Seni Kuflet dan Majalah Elipsis di Padang Panjang secara online, yang diumumkan pada Jumat (30/8/2024).
Nabila, adalah salah satu penyair dari 100 penyair terpilih. Event ini menimbulkan antusias Nabila, yang saat ini serius dan istikamah dalam belajar menulis dan mengembangkan literasinya. Tidak hanya Nabila, berbagai kalangan pun ikut dalam event ini, sebanyak 153 penyair Indonesia.
Pimpinan Komunitas Seni Kuflet (Dosen ISI Padang Panjang) sekaligus kurator bersama Muhammad Subhan dan Riri Satria (Dosen UI) mengatakan, Output dari event ini adalah penerbitan buku yang didorong rasa keprihatinan melihat banyaknya bencana alam yang terjadi di Indonesia beberapa dekade terakhir, seperti tsunami, erupsi Gunung Marapi, banjir bandang, galodo, tanah longsor, angin puting beliung dan lainnya.
Kepala MTsN 5 Solok Selatan, Joni Aprisal menyebutkan, Nabila saat ini duduk di bangku kelas IX MTsN 5 Solok Selatan. Hobi menulis yang baru-baru ini ia tekuni, akhirnya berbuah manis.
“Siswi MTsN 5 Solok Selatan ini sudah mencoba berbagai jenis tulisan dan beberapa kali tulisannya sudah dimuat di Majalah Elipsis, seperti esai dan beberapa puisi. Pada Juni 2024 buku pertama Nabila yang berjudul “Ada Dunia pada Mata Munggilnya” pun diluncurkan dan mendapatkan apresiasi dari pihak sekolah,” katanya.
Ia menambahkan, siswi MTsN 5 Solok Selatan ini juga memiliki hobi dan baik dalam keterampilan berbicara. Keseriusannya, ia buktikan dengan meraih juara pada lomba vlog tema bullying yang diadakan SMAN 4 Solok Selatan pada April 2024 lalu. (*)