SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan atau Pemkab Solsel menunjukkan tekad dan keseriusannya dalam menjalankan misi peningkatan kualitas SDM yang berkarakter, produktif dan kompetitif dengan menyalurkan bantuan seragam sekolah gratis di seluruh jenjang pendidikan.
Terhitung sejak progul ini diluncurkan pada tahun 2021, pembagian seragam sekolah gratis untuk siswa di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, hingga tahun 2024 tercatat telah tersalurkan sebanyak 57.955 Stel.
Jumlah yang sangat fantastis dimana seluruh sektor terkait berkolaborasi mensukseskan progul ini, mulai dari Dinas Pendidikan Solsel yang mengakomodir tingkat TK hingga SMP, Kemenag Solsel untuk tingkat MI dan MTs hingga Bagian Kesra Setdakab Solsel untuk seragam tingkat SMA/SMK.
Melalui rilis Diskominfo Solok Selatan pada Senin (7/10), secara rinci di jabarkan rekapitulasi penyaluran seragam sekolah gratis pada 2021 sebanyak 9.520 stel, pada tahun 2022 sebanyak 14.625 stel, kemudian sebanyak 17.281 stel di tahun 2023, dan 16.529 stel di tahun 2024.
Kepala Dinas Pendidikan, Syamsuria, mengatakan, Progul ini tertuang pada RPJMD Kabupaten Solok Selatan Tahun 2021-2026. Sejak dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan Periode 2021-2025, Pemkab Solsel langsung merealisasikan program tersebut dengan menganggarkan pada DPA Dinas Pendidikan.
“Seragam ini diberikan kepada peserta didik baru SD dan SMP se-Kabupaten Solok Selatan dengan masing-masing siswa mendapatkan 2 (dua) stel yaitu baju seragam merah putih atau biru putih dan seragam pramuka,” kata Syamsuria.
Dinas Pendidikan dalam koridornya untuk menyalurkan bantuan terhadap murid baru tingkat TK hingga SMP, hingga tahun 2024 telah menyalurkan sebanyak 42.916 stel. Lebih rincinya yaitu sebanyak 9.520 stel di tahun 2021, dengan alokasi DPA senilai 1.494.000.000 rupiah.
Kemudian pada tahun 2022, Pemkab Solsel terus meningkatkan anggaran dengan menggelontorkan DPA senilai 1.560.440.000 rupiah untuk seragam sekolah gratis tingkat SD-SMP sebanyak 9.944 stel belum termasuk tingkat MI-MTs yang berada di naungan Kemenag.
Selanjutnya Tahun anggaran 2023 dan 2024, Dinas Pendidikan tidak hanya menyediakan anggaran untuk peserta didik SD dan SMP saja, tapi juga bagi peserta didik baru TK. Tahun 2023, dianggarkan 1.993.080.000 rupiah untuk 12.734 stel dan Tahun 2024 senilai 1.880.860.000 rupiah untuk 10.718 stel.
Pada dua tahun itu juga, peningkatan bantuan seragam turut disalurkan melalui Kemenag Solsel untuk murid tingkat RA-Mts dan di tahun 2024 Kesra Setdakab turut ambil bagian menyalurkan bantuan seragam tingkat SMA/SMK.
Meski pengawasan dan pengelolaan SMA/SMK berada dalam kewenangan Pemerintah Provinsi, peserta didik baru di Solok Selatan (Solsel) tetap kebagian program pemberian seragam gratis ini.
Pemkab Solsel melalui bagian Kesra menyiapkan sebanyak 4.914 pasang seragam untuk seluruh peserta didik baru tahun ajaran 2024/2025 jenjang SMA dan SMK
Pemerintah mengharapkan seluruh anak usia sekolah bisa mengenyam bangku pendidikan tanpa membebani orang tua. Sehingga program ini ditujukan untuk meringankan beban para orang tua dan memotivasi dalam belajar.
Selain seragam gratis, sebenarnya pemerintah daerah juga memberikan dukungan pembiayaan berupa beasiswa untuk murid berprestasi, baik di tingkat SD, SMP, dan SMA maupun untuk masuk ke perguruan tinggi.
Pemkab juga menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Sumbar dan menggandeng perusahaan yang ada di kabupaten untuk menyokong program beasiswa ini. (*)