Ini Dia Data Korban Kecelakaan Tragis Bus ALS di Padang Panjang

PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID – Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Raya Padang Panjang, tepatnya di depan Terminal Bukit Surungan, Selasa (6/5/2025). Sebuah bus Antar Lintas Sumatera (ALS) dengan nomor polisi B 7512 FGA yang melayani rute Medan-Bekasi via Padang mengalami rem blong hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Kanit Patroli Sat Lantas Polres Padang Panjang, Aiptu Indra, menyampaikan data sementara korban yang saat ini sedang dirawat di RSUD Kota Padang Panjang dan RS Yarsi Kota Padang Panjang.

Berikut data korban di RSUD Kota Padang Panjang. Sopir pertama, Muhammad Seu Sibuan (50), asal Medan, sopir, alamat Penyabungan. Sopir cadangan Zulhanuar (44), asal Medan, dan Ronal Maunurun (50).

Kemudian, Feri Sanan (31) asal Rumbio, Mandailing Natal dan Putra Irwandi (34), kenek, asal Penyabungan selalu kenek.

Penumpang.

  1. Fitri Lia Lestari (P)
  2. M. Alby Nurosyid (L)
  3. Fahrudin Tanjung (L)
  4. Ikbal Farabi (L)
  5. Arkanalgazali (L)
  6. Akil Zayan Farabi (L)
  7. M. Jasa Lubis (L)
  8. Alibahri Pasaribu (L)
  9. Japidoli Lubis (L)
  10. Elida Lubis (P)
  11. Sakti (L)
  12. Sapriani Lubis (P)

Sementara itu, Korban di RS Yarsi Kota Padang Panjang.

  1. Mario Rensus Parhusip (29), laki-laki, Batak, wiraswasta, asal Dusun II Kp. Baru Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang. Mengalami luka ringan dan telah dirujuk ke Medan.
  2. Siti Rahayu (35), perempuan, asal Aceh Timur, mengalami luka berat.
  3. Ratna Lubis (46), perempuan, Batak, ibu rumah tangga, asal Pelawan Sicanang, Kota Medan. Luka ringan.
  4. Desmon Lumban Gaol (45), laki-laki, Batak, petani, asal Sempung Polling, Kec. Lae Parira, Kab. Dairi. Luka ringan.
  5. Fadillah (21), perempuan, Jawa, eks pelajar, asal Medan Belawan. Luka ringan.

Aiptu Indra juga menambahkan bahwa hingga saat ini pihaknya masih menunggu data korban yang meninggal dunia dari pihak rumah sakit.

“Kami masih terus berkoordinasi dengan pihak RSUD dan RS Yarsi untuk memastikan jumlah pasti korban meninggal dunia dalam kecelakaan ini,” katanya.

Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab pasti rem blong yang dialami bus ALS tersebut. (h/fdi)

Exit mobile version