Banjir Terjang Empat Kecamatan di Pesisir Selatan, Kecamatan Batang Kapas Terparah 275 Rumah Terendam Banjir

PADANG, HARIANHALUAN.ID- Sejumlah wilayah di Kabupaten Pesisir Selatan diterjang banjir pada Kamis (7/3/2024) hingga Jumat (8/3/2024) pagi. Setidaknya ada sekitar 275 unit rumah terendam banjir di Kecamatan Batang Kapas.

Empat Kecamatan di Pesisir Selatan yang terdampak banjir yaitu di Kecamatan Batang Kapas, Kecamatan IV Jurai, Kecamatan XI Koto Tarusan, dan Kecamatan Lengayang.

Kepala BPBD Sumbar Rudy Rinaldy melaporkan situasi dan kondisi banjir di Pesisir Selatan akibat hujan dengan itensitas tinggi yang mengakibatkan empat kecamatan di Pesisir Selatan terendam banjir. Kecamatan Batang Kapas terparah.

“Setidaknya ada 275 unit rumah terendam banjir di Kecamatan Batang Kapas. Jumlah ini didapatkan dari 4 Nagari,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (8/3/2024).

Rumah yang terendam banjir di Kecamatan Batang Kapas, di antaranya di Nagari Tuik IV Koto Mudiak kurang lebih 100 unit rumah.

Nagari Sungai Nyalo IV Koto Mudiak kurang lebih 70 unit rumah. Kemudian, Nagari IV Koto Mudiak Lubuk Nyiur kurang lebih 40 unit rumah, dan Nagari IV Koto Ilie kurang lebih 65 unit rumah.

Tidak hanya itu, di Bukit Pulai Kecamatan Batang Kapas juga terdapat longsor menghambat akses jalan, Jalan Painan-Batang Kapas.

Sementara itu, di Kecamatan Kecamatan IV Jurai, banjir merendam puluhan rumah warga dan 1 unit Jembatan gantung putus dibawa arus banjir di Koto Rawang, Tambang.

Sedangkan di Kecamatan XI Koto Tarusan, banjir di Nagari Duku juga terdapat puluhan rumah terendam banjir dan akses jalan Padang Painan tidak bisa dilewati karena debit air sudah tinggi di jalan.

Kemudian, di Kecamatan Lengayang, banjir menggenangi rumah warga di Nagari Kambang. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat hujan deras dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan.

Kondisi terkini, hujan masih turun di beberapa kecamatan dengan intensitas sedang-tinggi.

“Diperkirakan masih banyak titik banjir yang belum terpantau. Saat ini tindak lanjut BPBD setempat turun ke lokasi kejadian,” katanya. (*)

Exit mobile version