BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID- PT. Migas Transido Mandiri (PT. MTM) Padang Panjang kembali memberikan bantuan terhadap para korban bencana banjir bandang dan lahar dingin di Sumbar.
Sebelumnya, PT. MTM yang bergerak di bidang Transportir BBM Pertamina, telah mengantarkan bantuan peduli bencana Sumbar di Kabupaten Tanah Datar dan Padang Panjang.
Kali ini, PT. MTM kembali mengantarkan bantuan peduli bencana ke daerah Galuang dan Kapalo Koto Kecamatan Sungai Pua Kabupaten Agam, Kamis (23/5).
Direktur Utama PT. MTM, H. Indra Jaya mengatakan, aksi kemanusian dari perusahaan PT. MTM ini sudah menjadi komitmen perusahan untuk berperan membantu setiap ada bencana di Sumbar.
Hingga saat ini kepedulian pimpinan dan management PT MTM Padang Panjang untuk memberikan bantuan bencana banjir bandang dan lahar dingin di Sumbar tiada henti.
Terhadap bencana banjir bandang di Kabupaten Agam, management perusahan kembali menjalankan komitmen tersebut.
“Kami terpanggil untuk membantu dan meringankan beban masyarakat korban bencana. Bantuan yang kami berikan berupa kasur, tikar, selimut, perlengkapan mandi dan mencuci,mie instan, obat-obatan dan perlengkapan bayi” ujar H. Indra Jaya didampingi Komisaris PT. MTM Hj. Dessy Zona dan Pengurus Karang Taruna BCKR Bukittinggi yang turut membantu pendistribusian bantuan.
H. Indra Jaya mengatakan, penyaluran bantuan untuk daerah Galuang dan Kapalo Koto, Kecamatan Sungai Pua Kabupaten Agam ini, sesuai dengan arahan Konsultan Hukum Perusahan dari Kantor MNI & Associates yang meminta pihak perusahaan memberikan bantuan ke lokasi ini.
“Jadi sesuai arahan, kami datang langsung memberikan bantuan ke lokasi biar bisa dimanfaatkan segera oleh para korban. Kami senang bisa bertemu dengan beberapa masyarakat korban secara langsung dan mendengarkan kebutuhan yang mendesak saat ini. Hari ini kami mengantar bantuan sebanyak dua mobil box. Semoga bantuan ini bermanfaat,” kata H. Indra Jaya.
Pimpinan Kantor Pengacara MNI & Associates, M. Nur Idris mengatakan, ia sengaja mengajak beberapa perusahan yang menjadi klien tetap untuk berpartisipasi dalam membantu bencana Sumbar.
Diakuinya, ada empat perusahaan yang sudah ia hubungi untuk turut membantu bencana di Sumbar. Perusahan itu yakni PT. Muda Teruna Jaya Padang Panjang, PT.Muda Teruna Cargo, PT.Mitra Teknik Autopart Jakarta, dan PT. Migas Transido Mandiri Padang Panjang.
“Alhamdulillah keempat perusahan yang kita hubungi ini sudah mengantar bantuan ke lokasi bencana di Tanah Datar, Padang Panjang dan Kabupaten Agam” ujar M. Nur Idris.
Menurutnya, untuk mencapai agar bantuan bisa langsung diterima para korban, PT. MTM menggandeng Karang Taruna BCKR Serumpun Bambu Bukittinggi. Hal ini karena BCKR sudah turung langsung ke lapangan dan berkoordinasi dengan jorong dan PMI Bukittinggi yang membuat posko di daerah bencana.
“Karang Taruna BCKR Serumpun Bambu Bukittinggi sudah mendapatkan data para korban di dua tempat ini. Maka kami tinggal menyampaikan kepada PT. MTM. Alhamdulilah bantuan bisa kita salurkan berkat kolaborasi dengan Karang Taruna BKCR,” tutur M.Nur Idris. (*)