102 Calon Pawascam Padang Pariaman Ikuti Seleksi Wawancara di Bawaslu

HARIANHALUAN.ID – Sebanyak 102 calon pengawas pemilihan kecamatan (Pawascam) di Padang Pariaman mengikuti seleksi wawancara yang dilaksanakan oleh Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu).

“Wawancara calon panwascam ini kami lakukan selama tiga hari, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB,” kata Ketua Bawaslu Padang Pariaman, Anton Ishaq didampingi dua anggota Zainal dan Rudi Herman saat melakukan tes wawancara di Pariaman, Kamis (20/10/2022).

Anton mengatakan, seleksi panwascam tahun ini diikuti lebih dari 400 orang dan saat ujian tulis, maka langsung diambil dua kali kebutuhan masing-masing kecamatan.

“Jadi, dari 17 kecamatan yang ada di Padang Pariaman ini terdapat 102 orang atau masing-masing kecamatan enam orang, dan akan diambil tiga orang masing-masing kecamatan sebagai panwascam,” katanya.

Dalam seleksi wawancara ini, kata Anton Ishaq, pihaknya akan memilih peserta dengan syarat utama pandai berkomunikasi dengan warga.

“Hal utama yang kami inginkan dari calon peserta ialah mereka yang bisa berkomunikasi dengan masyarakat,” ujarnya.

Dijelaskannya, pentingnya ilmu komunikasi bagi anggota panwascam karena mereka yang akan langsung bersentuhan dengan masyarakat, serta peserta pemilu.

“Terkait juga bagaimana mereka memberikan sosialisasi pada masyarakat, serta menjelaskan terkait undang-undang kepada masyarakat,” ujarnya.

Anton juga menyampaikan mekanisme wawancara berdasarkan motivasi calon anggota masuk panwascam.

“Apa motivasi mereka masuk panwascam itu juga kami periksa dan sudah kami pastikan bahwa mereka yang terlibat sebagai anggota partai atau tim kampanye tidak bisa lulus,” ujarnya.

Setelah dilakukan wawancara kepada peserta, hasil wawancara mereka akan ditambahkan dengan tes tertulis.

“Dari jumlah hasil tersebut mereka akan dinyatakan lulus atau tidaknya sebagai anggota panwascam,” kata Anton.

Anton juga mengimbau masyarakat Padang Pariaman untuk memberikan tanggapan terhadap calon panwascam, tanggapan bisa disampaikan kepada nomor yang telah disediakan oleh Bawaslu Padang Pariaman.

“Jika ada tanggapan masyarakat tentu nanti akan kami proses, serta menjadi pertimbangan dalam menyatakan mereka lulus atau tidak,” ujarnya. (*)

Exit mobile version