HARIANHALUAN.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menggelar sosialisasi pengawasan Pemilu partisipatif pada Pemilu serentak 2024. Sosialisasi digelar di Hotel Guchi Simpang Empat, Rabu (05/4/2023) dengan menghadirkan perwakilan dari Ormas, OKP, Media dan Stakeholder.
Acara tersebut dibuka langsung oleh ketua Bawaslu Pasbar, Emra Patria yang juga dihadiri oleh, Divisi Penanganan Pelanggaran dan penyelesaian sengketa, Beldia Putra, Divisi Hukum pencegahan, Partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat, Aditia Pratama dan Deri Rizal Dosen IAIN Batu Sangkar dan Fitra Mulyawan selaku pemateri pada acara tersebut.
Ketua Bawaslu Pasbar, Emra Patria dalam sambutannya meminta dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama mengawasi Pemilu sesuai ketentuan perundang-undangan, serta dapat menjadi perpanjangan tangan Bawaslu dalam melakukan pengawasan Pemilu terutama dalam hal mencegah terjadinya pelanggaran Pemilu.
“Demi tercapainya pemilu yang adil dan bersih, kita berharap kepada masyarakat agar menyampaikan potensi dugaan pelanggaran atau pelanggaran pemilu kepada jajaran Bawaslu Pasbar ataupun pengawas pemilu tingkat kecamatan, atau pengawas pemilu kelurahan dan desa,” pinta Emra Patria.
Sementara itu, Deri Rizal selaku pemateri pada acara sosialisasi tersebut menyampaikan, pengawasan partisipatif merupakan pengawas dari lapisan masyarakat atau organisasi independen non partisan yang tentunya sangat berperan penting dalam pesta demokrasi mendatang.
“Keberhasilan pesta demokrasi tentunya tidak bisa tertumpu pada lembaga penyelenggara saja, namun tentunya diperlukan peran serta dari semua lapisan masyarakat selaku pemilih yang sekaligus sebagai pengawas dalam setiap tahapan,” ungkapnya.
Dijelaskan, terkait dengan pelanggaran yang ditemui oleh masyarakat Nanang menyampaikan agar langsung melaporkan ke Bawaslu dan jajaran yang ada hingga tingkat kejorongan yang ada.
“jangan takut untuk melaporkan pelanggaran yang bapak ibuk temui saat penyelenggaraan pemilu, mari laporkan apabila terdapat sebuah dugaan pelanggaran ke Bawaslu bukan ke media sosial,”jelas Deri Rizal.
Sosialisasi pengawasan Pemilu partisipatif yang pesertanya terdiri dari pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan tingkat Pasaman Barat, dari LSM, dan Wartawan itu berjalan lancar hingga acara usai. (*)