LIMA PULUH KOTA, HARIANHALUAN.ID – Diminta langsung oleh Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Lima Puluh Kota Marsanova Andesra, tokoh muda Simpang Kapuak, Kecamatan Mungka Yori Anggara membulatkan tekad untuk maju sebagai bakal calon (Balon) legislatif DPRD daerah tersebut dari Partai PAN untuk periode 2024-2029.
Menurut Marsanova Andesra, majunya Yori Anggara bakal membuka peluang untuk Mambangkik Batang Tarandam karena dalam beberapa Pemilihan Legislatif (Pileg) terakhir, Nagari Simpang Kapuak selalu gagal menempatkan wakilnya di Bukik Limau.
“Dalam beberapa waktu terakhir memang saya aktif berkomunikasi langsung dengan Bapak Marsanova Andesra. Dia meminta agar saya Mambangkik Batang Tarandam dan membawa perubahan untuk Simpang Kapuak dan Kecamatan Mungka,” kata Yori Anggara, Senin (15/5).
Sebagai salah satu Caleg yang pada Pileg 2019 lalu berhasil meraup 1.200 lebih suara, Yori Anggara memang cukup menarik perhatian bagi beberapa pengurus dan ketua partai politik (Parpol) di Kabupaten Lima Puluh.
Beberapa Parpol itu kemudian mulai menghubungi Yori Anggara untuk kembali maju sebagai Caleg dengan membawa Parpol mereka masing-masing.
“Memang ada beberapa Parpol lain yang menghubungi, tapi komunikasi yang baik dengan Bapak Marsanova Andesra dan Bapak Ekos Albar jadi alasan saya memilih PAN sebagai pelabuhan. Apalagi secara ideologi partai ini juga sangat konsen dalam urusan-urusan pembangunan dan kemanusian,” ujar Yori.
Meski gagal mendapatkan jatah kursi di DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota pada Pileg 2019 lalu, Yori Anggara memang masih mendapat dukungan penuh dari masyarakat Simpang Kapuak dan Mungka secara umum.
Dia dikenal sebagai pemuda aktif dalam berbagai kegiatan di kampung dan juga santun terhadap Niniak Mamak. Karena itu, tidak heran dukungan penuh terhadap Yori tetap diberikan.
Adanya wakil rakyat dari Simpang Kapuak diharapkan dapat membawa kue pembangunan ke nagari yang cukup minim sentuhan pembangunan itu.
“Memang banyak tertumpang harapan dari warga Simpang Kapuak agar kami bisa membawa kue pembangunan ke daerah kita ini agar ke depannya Simpang Kapuak dapat seperti nagari-nagari lain yang juga dapat menikmati kue pembangunan,” ujarnya.
Setelah meminta izin dari keluarga, Niniak Mamak, tokoh agama, tokoh pemuda, serta warga Simpang Kapuak dan Kecamatan Mungka secara umum, dia pun akhirnya turut serta mengantarkan berkas ke KPU Kabupaten Lima Puluh Kota bersama pengurus Partai PAN.
“Mudah-mudahan jalan ini dimudahkan dan perjuangan kita dapat membuahkan hasil terbaik untuk daerah kita,” pungkasnya. (tfk)