Ternyata… Ini Alasan Nofrizon Tidak Nyaleg Lagi Melalui Demokrat pada 2024

Anggota DPRD Sumbar dari Partai Demokrat Nofrizon


PADANG, HARIANHALUAN.ID- Polemik mundurnya Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri terus berlanjut. Anggota DPRD Sumbar dari Partai Demokrat Nofrizon mengatakan, dirinya kemungkinan besar akan digantikan Irwan Fikri di DPRD Sumbar.

Pasalnya, Nofrizon tidak lagi menjadi calon legislatif dari partai Demokrat untuk Pemilihan Legislatif 2024 mendatang.

“Saya tidak lagi nyaleg dari Demokrat di Pileg 2024 mendatang. Jadi saya akan digantikan Irwan Fikri sebagai peraih suara terbanyak di bawah saya di Pileg 2019 lalu,” kata Nofrizon kepada wartawan Jumat (19/5) di Gedung DPRD Sumbar.

Nofrizon menyebutkan dirinya tidak tahu pasti apa penyebab mundurnya Irwan Fikri dari jabatan Wabup Agam. Hanya saja, isu yang beredar banyak menyebutkan Irwan Fikri mencaleg di DPRD Sumbar dan menjadi anggota DPRD Sumbar sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW).

“Kalau dari surat pengunduran dirinya beliau mundur karena hubungan kerja yang tidak cocok. Tapi ada yang bilang karena mencaleg dan menjadi anggota DPRD sebagai PAW saya. Tapi saya tidak mau masuk ke ranah itu,” ucapnya.

Nofrizon mengatakan, hanya saja kalau benar Irwan Fikri mundur demi mengejar PAW anggota DPRD Sumbar menurutnya itu langkah yang keliru. Sebab untuk proses PAW itu butuh waktu yang lama.

“Keliru itu, beliau mundur tentu butuh proses waktu sampai keluar surat keputusannya. Diparipurnakan dulu di DPRD Agam, dikirim ke gubernur lalu ke Mendagri. Butuh waktu,”ucapnya.

Sementara, sambungnya, Nofrizon, Daftar Calon Tetap (DCT) legislatif harus masuk ke KPU pada November 2023 mendatang.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Bupati Agam Irwan Fikri mengajukan pengunduran diri dari jabatannya lewat surat yang sudah dikirimkan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Agam.

Irwan memilih mundur karena mengaku hubungannya dengan Bupati Agam Andri Warman cenderung sudah tidak baik.

Bupati Agam Andri Warman telah membantah hubungan dirinya masih harmonis dengan Irwan Fikri.

Irwan Fikri sendiri memberikan klarifikasi dirinya mundur bukan karena alasan mencaleg tapi murni karena hubungan kerja yang tak lagi cocok dengan Andri Warman. (len)

Exit mobile version