KPU Kota Solok Gelar Rakor Pendistribusian Logistik Pemilu

KOTA SOLOK, HARIANHALUAN.ID — Guna memastikan kesamaan pemahaman dalam pendistribusian seluruh logistik pemilu 2024 ke tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok mengadakan Rapat Kordinasi dan Rapat Kerja di Solok Premier Hotel, Jumat (9/2).

Dalam laporannya, Ketua KPU Kota Solok Ariantoni menyampaikan bahwa untuk saat ini, seluruh logistik sudah selesai di packing dan tinggal distribusi. Menurutnya, sesuai pedoman teknis, pendistribusian logistik pemilu akan dilakukan 1 hari jelang pungut hitung suara. Sebelum penggunaan, logistik akan disimpan di tempat aman yang dikelola oleh KPPS.

“Secara keseluruhan, sudah selesai semua logistik pemilu 2024. Mulai dari sortir lipat, pengesetan dan packing. Tinggal distribusi,” ungkapnya.

Dari 236 TPS di Kota Solok, disampaikan Ariantoni, nyaris tidak ada potensi kendala soal distribusi. Seluruhnya bisa dijangkau menggunakan kendaraan yang nantinya disiapkan oleh KPU untuk pengangkutan.

“Sejauh ini, tidak ada kendala berarti terkait penyiapan logistik, begitu juga dengan persiapan soal TPS dan akses pengangkutan. Semoga nantinya bisa berjalan lancar di hari pemungutan dan penghitungan suara,” kata Ariantoni.

Kendati demikian, Ariantoni juga tetap mengharapkan dukungan seluruh instansi terkait pemilu 2024. Mulai dari Bawaslu, TNI Polri, OPD, lembaga adat dan pihak terkait lainnya.

Ikut hadir dalam rakor tersebut, komisioner KPU Kota Solok, Abdul Hanan, Yance Gafar, Tomi Farto dan Dessy Arisandi, asisten bidang pemerintahan dan kesra, Nova Elfino, Komisioner Bawaslu, Ilham Eka Putra, Polres Solok Kota, Kodim 0309/Solok, Binda, Panitia Pelaksana Kecamatan

Dalam rakor tersebut, juga dilakukan pembahasan terhadap berbagai kemungkinan atau potensi gangguan dalam distribusi logistik, pemungutan dan penghitungan suara (Tungsura) hingga distribusi balik pasca Tungsura. Termasuk pemusnahan logistik hasil sortir.

Sementara itu, komisioner Bawaslu Kota Solok, Ilham Eka Putra menegaskan, pemilu serentak 2024 merupakan agenda penting bagi bangsa dan negara serta daerah. Untuk itu, harus berjalan dengan jujur dan adil serta jauh dari potensi pelanggaran dan kecurangan.

“Bawaslu Kota Solok pada prinsipnya akan tetap melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan terhadap aturan dan regulasi soal pemilu. Hal ini demi pemilu yang berkualitas dan berintegritas,” tutupnya. (h/mg-drp)

Exit mobile version