Epyardi Asda menduduki posisi kelima dengan elektabilitas 3,44 persen, sementara Fadly Amran berada di posisi keenam dengan 3,17 persen. Sementara itu, responden yang tidak menjawab atau tidak tahu mencapai 1,07 persen. Survei ini dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 8 Januari 2024, melibatkan 4.800 responden di berbagai wilayah Sumatera Barat. Tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen dengan margin of error satu persen.
Pada awal Mei 2024, Spektrum Politika merilis hasil survei terkait elektabilitas calon Gubernur Sumatera Barat dalam Pilgub Sumbar 2024. Hasilnya, Mahyeldi masih di puncak dengan 36,8 persen, disusul Andre Rosiade dengan 19 persen dan Mulyadi dengan 16,4 persen.
Kemudian, Benny Utama memperoleh 6,90 persen, Fadly Amran 4,20 persen, Epyardi Asda 3,80 persen, Sutan Riska 3,00 persen, Audy Joinaldy 2,30 persen, Ganefri 1,70 persen dan Boy Rafli Amar 0,60 persen.
Terakhir, ada Katadata Insight Center pada awal Juni 2024. Mahyeldi meraih elektabilitas 38,3 persen, sedangkan rival terdekatnya Epyardi Asda hanya memperoleh 3,3 persen.
Anggota DPR RI, Andre Rosiade meraih 29,2 persen, diikuti Mulyadi dengan 7,8 persen, Audy Joinaldy dan Fadly Amran masing-masing dengan 5,0 persen dan Ganefri dengan 3,3 persen. Selanjutnya, Sutan Riska, Epyardi Asda dan Benny Utama masing-masing memperoleh 3,3 persen dan 3,1 persen, sementara nama lainnya mencapai 1,7 persen.
Data survei ini diambil dari sampel 1.047 responden, terdiri dari 60,7 persen pria dan 39,3 persen wanita. Pengumpulan data dilakukan dari tanggal 3 hingga 9 Mei 2024 secara online melalui metode pengambilan sampel non-probability sampling. Tingkat kesalahan (margin of error) sekitar 1,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (*)