“Kami akan mendedikasikan diri untuk kepentingan masyarakat Agam, lewat pilkada ini merupakan kesempatan bagi kami untuk menyatakan sikap dan menyelesaikan persoalan yang ada di tengah masyarakat,” ujarnya.
Pasangan ini mengusung visi dan misi yang berlandaskan pada sejumlah pilar utama. Guspardi Gaus menjelaskan, visi mereka berasaskan kepada nilai-nilai agama dan kekuatan adat istiadat.
Pasangan ini juga mengaku akan memperkuat UU Nomor 17 Tahun 2022 yang mana memuat penerapan ABS SBK secara utuh.
“Kami juga akan memikirkan bagaimana peningkatan ekonomi bisa terjadi salah satunya memperkuat UMKM. Kemudian tak kalah penting pembangunan infrastruktur tanpa membedakan satu kampung dengan kampung lainnya,” kata dia.
Sementara itu, Yogi Yolanda menambahkan, salah satu fokus utamanya adalah penanganan infrastruktur yang selama ini dianggap terabaikan. Sehingga, perbaikan infrastruktur merupakan hal mendesak yang perlu diperhatikan.
“Sudah puluhan tahun infrastruktur seperti jalan di Simpang Gudang ke Lubuk Basung terbengkalai. Padahal ini jalan menuju ibu kota kabupaten,” katanya.
Yogi Yolanda juga berambisi melakukan pemerataan pembangunan di Kabupaten Agam. Menurutnya, saat ini terjadi pemisahan secara geografis.
“Tidak ada lagi pemisahan antara barat dan timur dalam membangun Kabupaten Agam, pembangunan harus merata,” ucapnya.