PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID — Tiga pasang calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Panjang berkomitmen melaksanakan kampanye yang damai dan bermartabat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 25 September-23 Oktober mendatang.
Komitmen itu diucapkan langsung oleh ketiganya, yaitu Edwin dan Albert (nomor urut 1), Nasrul Naga dan Eri (nomor urut 2), serta Hendri Arnis dan Allex Saputra (nomor urut 3), saat deklarasi Kampanye Damai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Panjang yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (24/9/2024) di Lapangan Khatib Sulaiman Bancalaweh.
Deklarasi Kampanye Damai turut dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, AP, M.Si, Ketua DPRD, Imbral, S.E, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), Jerniaty, MH, Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, SIK, MAP, unsur Forkopimda, sejumlah pejabat terkait dan para simpatisan masing-masing paslon.
Pj Wako Sonny dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kampanye Pilkada Serentak 2024 ini bisa berjalan dengan baik, bermartabat, tanpa menyebarkan fitnah, hoaks, atau ujaran kebencian.
Kepada seluruh elemen masyarakat, Sonny mengimbau menjaga ketertiban dan keamanan selama masa kampanye, menghindari tindakan provokatif yang dapat memicu konflik dan gesekan di tengah masyarakat.
“Saya mengimbau kepada semua pihak untuk selalu mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait pelaksanaan lilkada. Ini termasuk aturan kampanye, pemasangan atribut, dan pelaksanaan kegiatan kampanye,” ujarnya.
Dikatakannya, perbedaan pendapat dalam demokrasi merupakan hal yang wajar. Perbedaan bukan alasan bermusuhan. Semua elemen di Padang Panjang adalah saudara yang memiliki tujuan sama, yaitu membangun Padang Panjang yang lebih baik.
Sementara itu, Ketua KPU, Puliandri menuturkan, pilkada serentak tahun ini merupakan yang terbesar, yang pernah terjadi di Indonesia. Puliandri memiliki harapan yang sama dengan Sonny, hendaknya kedamaian dan kesejukan tetap dipertahankan saat pilkada ini.
Ketiga paslon bersama Forkopimda kemudian membubuhkan tanda tangan sebagai bentuk kesepakatan menciptakan ketenteraman dan suasana kondusif saat pemilu.
Selanjutnya, Pj Wako Sonny dan Forkopimda melepas iring-iringan kendaraan paslon mengitari jalan di sekitar Kota Padang Panjang. (*)