Dikatakannya bahwa target PAD Kota Padang pada tahun 2024 sebesar Rp706 miliar 838 juta. “Kami sudah menerima keseluruhan PAD hingga saat ini sebanyak 518 miliar 735 juta dengan persentase 73,39 persen. Memasuki akhir tahun ini, kita harus meningkatkan komitmen untuk mengejar target, kita harus lakukan upaya-upaya semaksimal mungkin dan tentu diperlukan kesadaran masyarakat juga untuk membayar pajak,” ucapnya.
Yosefriawan menyebut, PAD yang sudah direalisasikan bulan ini sekitar Rp17 miliar.”Total Penerimaan PAD sampai dengan bulan September itu sebanyak 501 miliar 192 juta dan pertengahan Oktober ini bertambah hingga 518 miliar 735 juta. Angka PAD yang masuk tersebut akan kami genjot dan kami awasi setiap harinya sehingga nanti di akhir tahun PAD Kota Padang mencapai target dan pembangunan di padang ini semakin maju. Majunya sebuah daerah tergantung kepada masyarakatnya,” ujarnya.
Menurut data, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) memiliki persentase capaian paling tinggi bahkan sudah melebihi target tahun ini yaitu 141,70 persen. “Target PAD Disnakerin itu tergolong sedikit, yaitu Rp80 juta. Hingga saat ini Disnakerin sudah mengumpulkan bahkan melebihi target, apalagi ini baru masuk akhir tahun. PAD Disnakerin sudah meraih angka 113 juta. Kita harap OPD lain juga mampu mencapai target secepat mungkin,” katanya.
Ia menyebutkan, target PAD paling rendah adalah Dinas Perhubungan dan Dinas Pertanian.”PAD Dinas Perhubungan hingga saat ini 1 miliar 828 juta. Sedangkan sisa targetnya masih lumayan banyak sekitar 5 miliar lagi. Kalau Dinas Pertanian Total penerimaannya sudah 46,41 persen dengan total hingga saat ini kurang lebih 464 juta dan sisa target sekitar 500 juta,” ucapnya.
Untuk memenuhi target PAD, ia mengatakan bahwa PAD yang paling besar berasal dari Badan Pendapatan Daerah. “PAD paling besar itu berasal dari Bapenda yaitu 550 miliar 778 juta. Hingga saat ini PAD Bapenda yang sudah diterima sebanyak 387 miliar 866 juta atau sudah menyentuh angka 70,42 persen. Kita sudah berkomitmen mengejar target ini. Semoga akan terpenuhi nantinya,” kata Yosefriawan. (*)