“Alhamdulillah, dana yang terkumpul dari para donatur sebesar Rp38 juta dan Rp10 juta berasal dari dana pemerintahan nagari Gadut,” ujarnya.
Negon menjelaskan, kondisi kantor wali jorong yang lama sudah tidak layak pakai karena telah berusia 70 tahun tanpa air bersih, wc dan dapur. Kondisi bangunan sudah banyak yang rusak seperti atap bocor, dinding rusak.
“Dengan bangunan baru yang lebih representatif, tertata, dan telah lengkapi dengan air bersih, wc, dapur dan gudang sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih baik lagi,” ungkapnya. (*)