Dalam acara tersebut juga akan diadakan MoU dengan berbagai pihak, untuk bersama memajukan pariwisata kecamatan Palupuh kedepannya. Diantaranya dengan Pemerintah Kabupaten Agam, Dinas Kehutanan Sumbar, BKSDA Sumbar, Lingkungan Hidup Sumbar, Sat. Brimob Sumbar, BRIN dan BMKG Sumbar, Dinas DAS Sumbar, Dinas Pariwisata Kab Agam, DPRD Kabupaten Agam,Perhimpi/Apiki/Faperta Unand Sumbar, PPM Kabupaten Agam, KAN koto rantang, P3MD Kab Agam dan pemuda nagari sekecamatan palupuh.
Bupati Agam DR H Andri Warman SE MM sangat mendukung rencana Pemerintah Nagari Koto Rantang dan sangat berterima kasih atas kepedulian perantau Kecamatan Palupuh untuk kampung halaman. Bupati juga langsung menunjuk tim perumus untuk mempersiapkan segala kebutuhan yang diperlukan untuk kerja sama program Matching Fund Kedaireka 2023, dan juga akan ikut menghadiri acara public hearing di kantor BKMG koto Tabang Nagari Koto Rantang pada Selasa 10 Januari 2023 nanti. (*)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
