AGAM, HARIANHALUAN.ID — Luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Lubuk Basung setiap tahun terus bertambah. Kekinian, luas RTH di jantung Kabupaten Agam ini mencapai 26,9 hektare atau 81 persen dari luas wilayah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melalui Kepala Bidang Pertamanan, Jafrizal, mengatakan, di 2022 luas RTH di Lubuk Basung bertambah sekitar 2,5 hektare. “Total saat ini khusus di ibu kota luasan RTH mencapai 26,9 hektare,” katanya kepada media Senin (30/1) di Lubuk Basung.
Jafrizal mengatakan, luasan RTH di Lubuk Basung terdiri atas beragam jenis lahan. Mulai taman kota, taman jalan, hingga lapangan olahraga. “Semuanya dihitung sebagai satu kesatuan yang memiliki manfaat utama sebagai RTH,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, RTH di Lubuk Basung hampir semua sudah ditanami beragam jenis tanaman. Sehingga, tahun ini pihaknya fokus pada pemeliharaan.“Target ke depan adalah pemiliharaan. Saat ini DLH memiliki 30 petugas di lapangan,” katanya.
Selain itu, pihaknya merencanakan adanya landmark di taman kota yang telah dibenahi. Hal ini bertujuan menambah keindahan dan keasrian taman.“Kemudian kami juga berharap taman-taman yang sudah tertata ini diberi penerangan, sehingga dapat menghindari lokasi ini dijadikan tempat yang tidak patut,” tuturnya.
Sehubungan keasrian RTH tambahnya, masyarakat di sekitar sebaran lahan memiliki kepedulian tinggi dalam menjaga dan merawat taman. “Kami berharap kepedulian ini terus terpupuk, sehingga taman kita bisa terus tertata rapi,” ujarnya. (per)