AGAM, HARIANHALUAN.ID – Menjelang Bulan Ramadan bahkan hingga Idulfitri tahun ini , Dinas Pertanian Kabupaten Agam menyatakan persediaan beras di daerah itu mencukupi.
“Persediaan beras kami masih cukup tinggi dan saat ini produksi beras kami 246.756 ton setiap tahun,” sebut Kepala Dinas Pertanian Agam Afniwirman kepada Haluan, Senin (27/2).
Lanjut Afniwirman, sesuai dengan data produksi dibanding dari konsumsi masyarakat, beras Agam surplus sekitar 28 ton setiap bulan.
“Dengan kondisi itu, maka persediaan beras masih aman di Agam menjelang Ramadan sampai Idulfitri. Kami mendata setiap hari luas tanam, produksi dan gabah kering giling di Agam,” katanya.
Afniwirman mengatakan, kualitas beras di Agam relatif bagus sehingga sangat diminati oleh masyarakat daerah lain.
Permintaan yang cukup tinggi membuat harga beras di Agam cukup tinggi. Pekan lalu, katanya ada lima kepala dinas kabupaten dan kota di Sumbar yang diundang oleh Wali Kota Pekanbaru, Riau membahas suplai bahan pangan dalam upaya pengendalian inflasi.
“Beberapa daerah di Sumbar terutama beras, kita punya kelebihan dan seyogyanya harga tidak tinggi, namun dengan kualitas cukup bagus, maka dilirik oleh daerah lain dan ini menguntungkan bagi petani,” ungkapnya.
Afniwirman menambahkan, untuk produksi cabai merah 19.987 ton per tahun, cabai rawit 3.866 ton per tahun. Sedangkan produksi bawang merah sebanyak 63.717 ton setiap tahun.
“Penghasil bawang merah berada di Kecamatan Matur, Banuhampu, Ampekkoto dan lainnya,” tutupnya. (Per).