HARIANHALUAN.ID – Bupati Agam, Andri Warman bakal memberikan hadiah khusus kepada pasukan oranye yang telah berjasa dalam meraih Piala Adipura untuk Lubuk Basung dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia pada 2023.
“Hadiah khusus itu bakal kami berikan dalam waktu dekat, dan ini bentuk penghargaan yang kami berikan kepada pasukan oranye,” ucapnya pada Rabu (1/3/2023).
Lanjut Andri, hadiah itu khusus diberikan kepada 90 orang pasukan oranye karena mereka telah berjasa, sehingga Kota Lubuk Basung meraih Piala Adipura.
Tanpa pasukan oranye itu, katanya, Lubuk Basung tidak bakal mendapatkan penghargaan tersebut. “Penghargaan itu juga berkat kerja sama semua pihak dan saya berharap tahun depan juga mendapatkan penghargaan yang sama,” katanya.
Andri mengakui, di Sumbar ada beberapa kabupaten dan kota mendapatkan penghargaan Adipura itu, seperti Kabupaten Pasaman, Tanah Datar, Pesisir Selatan, Padang Panjang, Solok dan Padang. Namun kebanyakan kabupaten dan kota itu hanya mendapatkan sertifikasi Adipura.
“Padang Panjang sudah 15 kali mendapatkan Piala Adipura dan Agam baru perdana semenjak perpindahan ibukota dari Bukitinggi ke Lubuk Basung pada 1993,” ucapnya.
Sementara Sekretaris Daerah Agam, Edi Busti menambahkan, Kota Lubuk Basung menjadi kota terbersih di Indonesia. “Lubuk Basung pernah mendapatkan sertifikat Adipura pada 2014 dan hampir 10 tahun setelah itu, baru mendapatkan Piala Adipura,” katanya.
Edi mengatakan, penilaian Adipura itu dilakukan berbagai indikator, yakni ruang terbuka hijau, pengelolaan sampah dan lainnya. Pada tahun ini, Pemkab Agam mengalokasikan dana untuk pengadaan mobil sampah. “Infrastruktur terus kami benahi, agar pengelolaan sampah tersebut berjalan semakin baik,” katanya. (*)