AGAM, HARIANHALUAN.ID – Untuk membangun atau revitalisasi Pasar Serikat Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam, mendapatkan dana Tugas Pembantuan (TP) pada 2023, sebesar Rp3 miliar dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (RI).
Kepala Bidang Dinas Perindustrian Perdagangan dan Ketenagakerjaan Agam Riza Oktafiendi menyebutkan, Pasar Serikat Tiku itu dibangun seluas 53X16,5 meter dengan dana fisik Rp2,80 miliar dan ditambah perencanaan.
“Proses tender pekerjaan masih menunggu Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia, tentang Penugasan Bupati atau Walikota dalam Rangka Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan atau Revitalisasi Sarana Perdagangan, Berupa Pasar Rakyat dan Gudang Non Sistem Resi yang Didanai Melalui Dana Tugas Pembantuan pada 2023,” katanya.
Lanjut Riza, selesai Permendag ini, maka akan dilanjutkan mengurus SK penetapan pelaksanaan kegiatan, dan baru proses tender dimulai.
“Kami menargetkan proses tender dimulai pada April 2023, dan tender selesai pada Mei 2023. masyarakat mendukung pembangunan pasar itu,” katanya.
Riza mengatakan, sebelumnya Agam juga mendapatkan TP sebesar Rp3 miliar untuk membangun Pasar Serikat Lubuk Basung Garagahan pada 2022.
“Biasanya dana Tugas Pembantuan tersebut tidak bisa diperoleh secara berturut-turut atau tahun ini dapat dan tahun berikutnya tidak dapat,” ucapnya.
Namun pelaksanaan dana Tugas Pembantuan sebelumnya cukup bagus, sehingga Kementerian Perdagangan Republik Indonesia kembali mengalokasikan dana TP ke Agam.
“Ini dasar Agam mendapatkan dana Tugas Pembantuan pada 2023 dan saya berharap pekerjaan pasar berjalan dengan baik nantinya,” katanya.
Dikatakan Riza, pada 2023 Agam juga mengalokasikan dana untuk membangun Pasar Pakan Salasa Kamang Magek dengan dana Rp395 juta dari rencana kerja dinas.
“Setelah itu Pasar Ambun Pagi Matur Rp395 juta dari dana pokok pikiran anggota DPRD Agam,” tutupnya. (per).