AGAM, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kabupaten Agam menargetkan Program Keluarga Harapan (PKH) harus mampu membantu mengurangi beban pengeluaran Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di daerah itu. Serta efek dalam jangka panjang diharapkan dengan adanya perubahan perilaku secara berkesinambungan akan peran pendidikan dan kesehatan, sehingga menghasilkan generasi yang lebih sehat dan cerdas.
Bupati Agam, Andri Warman mengatakan mengubah perilaku ini agar masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan dan pendidikan generasi penerus, sehingga dapat menghilangkan kesenjangan sosial. Kemudian menghilangkan ketidakberdayaan dan keterasingan sosial yang selama ini melekat pada diri masyarakat miskin
“Akses pendidikan dan kesehatan yang diberikan harus mampu mengubah perilaku masyarakat,” katanya.
Andri mengingatkan kembali tujuan dari strategis transformasi kepesertaan PKH di Kabupaten Agam. Salah satunya untuk meminimalisir dampak psikologis KPM setelah tidak lagi menerima bantuan, serta memastikan aspek keberlanjutan akan perubahan perilaku positif di bidang pendidikan dan kesehatan. “Kita berharap PKH tahun ini harus lebih baik, sukses dan berdampak nyata,” imbuhnya.
Selaku kepala daerah Andri Warman meminta petugas PKH bisa bekerja secara profesional dan berintegritas, supaya PKH berjalan lancar dan tepat sasaran. (h/hmg)