AGAM, HARIANHALUAN.ID – Selama 2023 lalu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Agam menyalurkan Rp8,7 miliar zakat, infak dan sedekah bagi mustahik atau orang membutuhkan.
“Dana tersebut kami salurkan yakni untuk 13.432 mustahik dan infak Rp700 juta untuk Palestina dan program lainnya,” sebut Ketua Baznas Agam, Isman Imran pada Kamis (18/1).
Lanjut Isman, zakat itu disalurkan pihaknya dengan mustahiknya tersebar di 16 kecamatan, dan penyalurannya dilakukan setiap bulan.
“Zakat itu kami bagikan untuk program Agam Sehat, Agam Makmur, Agam Takwa, Agam Cerdas dan Agam Peduli. Kemudian, zakat itu kami salurkan ke mustahik setelah mereka mengusulkan proposal ke Baznas Agam,” ucapnya.
Setelah itu, dilakukan verifikasi ke mustahik, pengurus Baznas Agam melakukan rapat pleno dan pendistribusian.
“Penerima zakat ini dilakukan monitoring guna untuk mengetahui kondisi mustahik setelah dibantu,” ujarnya.
Isman menyebutkan, pada 2023 lalu penerimaan zakat, infak dan sedeqah sebesar Rp12 miliar. Pendapatan itu meningkat Rp2 miliar dibandingkan tahun sebelumnya hanya Rp10 miliar.
“Kedepannya, kami juga akan meluncurkan program infak kesehatan, infak tersebut untuk masyarakat yang sedang sakit. Infak itu untuk membantu biaya berobat mereka,” tutupnya. (h/per).