AGAM, HARIANHALUAN.ID – Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Agam bersama Fakultas Teknik Pertanian Universitas Andalas (Fateta Unand) menjalin kerjasama strategis yang bertujuan mengoptimalkan potensi bahan pangan lokal di Agam.
Kerjasama yang diluncurkan pada Sabtu (8/6) di Taman Wisata Muko Muko Maninjau ini diresmikan oleh Plh Asisten II Bupati Agam, Hamdi, didampingi sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Dalam sambutannya, Hamdi menyambut baik inisiatif kerja sama dan menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, dalam menggali potensi bahan pangan lokal.
“Kerjasama ini akan mendatangkan manfaat yang lebih besar untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Agam, Rosva Deswira, menjelaskan bentuk kerjasama yang disepakati, termasuk pengembangan dan diversifikasi produk pangan lokal, implementasi hasil riset, dan peningkatan SDM di lingkup dinas dengan bantuan Fateta Unand.
“Kerjasama ini mencakup berbagai aspek, dari pengembangan produk hingga peningkatan kapasitas SDM, yang semuanya diarahkan untuk mendukung kedaulatan pangan di Kabupaten Agam,” kata Rosva Deswira.
Sedangkan, Dekan Fakultas Teknis Pertanian Unand, Alfi Asben, MSi, memaparkan rangkaian kegiatan dalam rangka peluncuran kerjasama ini, yang bertepatan dengan Dies Natalis ke-16 Fateta Unand.
Beberapa kegiatan tersebut antara lain pengabdian masyarakat di Kecamatan Tanjung Raya dan Kecamatan Matur, seperti pemutihan kulit kacang matur, peningkatan kualitas produk gula semut, pembinaan UMKM dan penyerahan bibit aren.
Diketahui, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pameran dan penilaian produk UMKM yang bertujuan memperluas pasar dan meningkatkan kualitas produk di masa yang akan datang.
“Pameran ini diharapkan dapat menjadi ajang promosi yang efektif bagi produk-produk lokal dan memperkuat jejaring pemasaran,” ujarnya.
Ditambahkan, kerjasama ini diharapkan memberikan kontribusi nyata dalam upaya pemanfaatan potensi lokal yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi, serta mendukung program kedaulatan pangan di Kabupaten Agam. (*)