PADANG, HARIANHALUAN.ID -Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumatra Barat menyerahkan bantuan kemanusian berupa perlengkapan sekolah kepada anak-anak korban banjir lahar dingin atau Galodo Marapi di Kabupaten Agam.
“Kami serahkan berupa perlengkapan sekolah, Al-Quran dan Buku Iqra untuk anak-anak korban banjir lahar dingin. Baik tingkat Sekolah Dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan juga murid MDA,” kata Ketua DPD PA GMNI Sumatra Barat Yogi Yolanda usai menyerahkan bantuan, didampingi oleh Septriyanto Ketua DPC PA GMNI Bukittinggi dan Bung Wahyu Hidayat Ketua DPC PA GMNI Tanah Datar.
Yogi melanjutkan, penyerahan bantuan ini dilakukan di dua lokasi yaitu di Jorong Koto Baru Nagari Kubang Putiah , Kecamatan Banuhampu, lalu Jorong Galuang Nagari Sungai Puar Kecamatan Sungai Pua. “Lokasi ini dipilih karena paling parah terdampak banjir lahar dingin di Kabupaten Agam,” katanya.
Selain di Kabupaten Agam, PA GMNI Sumbar juga akan menyerahkan bantuan serupa kepada korban banjir lahar dingin Kabupaten Tanah Datar. “Kami juga akan serahkan bantuan kepada korban yang di Tanah Datar,” ucapnya.
Dia menjelaskan penyerahan bantuan ini adalah bentuk kepedulian Alumni dan Kader GMNI Sumbar terhadap masyarakat terdampak Galodo Marapi. PA GMNI Sumbar sangat berduka atas musibah yang menimpa Ranah Minang pada Mei 2024 lalu. “Ini bentuk kepedulian kami terhadap musibah yang menimpa Sumatra Barat,” katanya.
Yogi juga menyampaikan jika PA GMNI Sumbar tidak akan berhenti di sini saja dalam proses pemulihan. “Kami akan terus bantu proses pemulihan, agar Sumatra Barat kembali pulih,” katanya.
Sebelumnya, PA dan Kader GMNI Sumbar juga telah ikut membantu proses pemulihan pasca banjir. “Pasca Banjir lahar, DPD PA GMNI Sumbar menginstruksikan DPC PA GMNI Tanah Datar dan DPC PA GMNI Bukittinggi untuk membangun dua dapur umum di dua daerah tersebut untuk membantu korban. (*)