Ia mengaku, kawasan Ngarai Sianok merupakan daerah lintasan patahan Sumatera, dan menjadi salah destinasi wisata di Kota Bukittinggi. Untuk sangat tepat Satgas PB Nagari Padang Magek berkunjung ke kelurahan ini.
Perwakilan dari BPBD Tanah Datar Henda menambahkan, kunjungan studi tiru yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman relawan bencana di tingkat Nagari yang menjadi ujung tombak dalam percepatan penanggulangan bencana di Kabupaten Tanah Datar.
Lurah Kayu Kubu Yennita Selvia Roza menyampaikan apresiasi kepada rombongan Wali Nagari beserta Satgas PB Nagari Padang Magek yang telah memilih Kelurahan Kayu Kubu untuk kegiatan studi tiru.
Dikatakannya, Kayu Kubu merupakan salah satu desa wisata yang terletak di kawasan Geopark Ngarai Sianok Bukittinggi. Kayu Kubu memiliki tiga RW yang mana dua RW diantaranya berada di sepadan Ngarai Sianok.
“Kita dari kelurahan selalu berkomitmen memajukan KBLK. Dalam menjalankan tugas dilapangan, KBLK Kayu Kubu tidak saja mendapat dukungan dari pihak kelurahan tapi juga mendapat dukungan peralatan, pakaian, atribut serta pelatihan dari BPBD Bukittinggi,Yennita” kata Yennita.
Menurutnya, sebagai salah satu desa wisata yang ditetapkan oleh pemerintah daerah,pihak kelurahan juga mendorong organisasi swadaya masyarakat lainnya seperti potensi Pokdarwis, Karang Taruna serta Satlinmas dalam upaya pengembangan desa wisata di Kayu Kubu.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bukittinggi Fauzan menyampaikan, KBLK Kayu Kubu sering terlibat pada setiap kejadian bencana serta kegiatan penanggulangan bencana di Bukittinggi dan daerah sekitarnya.