BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID -‘ Ketua Komisi 1 DPRD Kota Bukittinggi Dedi Fatria dipercaya menjadi Ketua Umum Alumni MAN 1 Bukittinggi pada Musyawarah Besar (Mubes) Alumni MAN 1 Bukittinggi yang berlangsung di sekolah setempat, Kamis (3/4).
Kegiatan Mubes dihadiri oleh alumni lintas angkatan lulusan tahun 1979 sampai dengan lulusan 2024. Dalam Mubes juga terpilih H. Syamsul Bahri sebagai Wakil Ketua, dan Enita Thamrin sebagai Sekretaris.
Sebelumnya, Ketua Pelaksana Mubes MAN 1 Bukittinggi Syamsul Bahri menyampaikan terimakasih kepada seluruh perwakilan angkatan yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan Mubes MAN 1 Bukittinggi, meski pelaksanaan kegiatannya masih dalam suasana lebaran.
Mubes yang dilaksanakan ujarnya, selain untuk menjalin silaturahmi alumni lintas angkatan, juga bertujuan untuk membentuk pengurus alumni seluruh angkatan, serta membahas berbagai hal lain yang dirasa perlu.
“Mubes ini terwujud berkat niat dan keinginan bersama seluruh alumni. Ini adalah momentum besar bagi alumni MAN 1 Bukittinggi untuk berkumpul kembali, menjalin silaturahmi, mengenang masa indah bersama dan nostalgia yang tak terlupakan,” kata Syamsul Bahri.
Ia mengaku, setidaknya sampai saat ini sudah ada tiga puluh angkatan yang lulus dari MAN 1 Bukittinggi, meski selama ini organisasi alumni yang eksis itu baru untuk masing masing angkatan.
“Alhamdulillah pada Mubes pertama lintas angkatan ini sudah disepakati pengurus alumni berdasarkan keputusan Mubes, organisasi alumni yang mewadahi seluruh angkatan yang ada di MAN 1 Bukittinggi,” ucap Syamsul Bahri.
Semoga kedepan ulasnya, pengurus dan semua anggota alumni dapat memberikan kontribusi yang maksimal, baik itu kontribusi kepada sekolah, siswa maupun terhadap almamater sendiri.
Kepala MAN 1 Bukittinggi Zulfadhli Alfa dalam kesempatan itu menyampaikan banyak hal tentang prestasi yang telah diraih MAN 1 Bukittinggi. Ia juga menyambut baik dan sangat merespon positif kegiatan alumni ini.
“Lewat Mubes ini para alumni dapat melepas rasa rindu dan taragak basuo dengan rekan-rekan seperjuangan. Kami juga sangat berharap keberadaan alumni dapat memperkuat sekolah khususnya dalam memberikan arahan kepada lulusan yang tiap tahun dilahirkan oleh sekolah,” ujarnya.
Salah seorang sesepuh Alumni MAN 1 Bukittinggi Amni yang juga pernah mengajar selama 28 Tahun di Gulai Bancah Kota Bukittinggi menguraikan sejarah peralihan nama MAN 1 Bukittinggi dari awal hingga sekarang.
Menurutnya, MAN 1 Bukittinggi sudah beberapa kali berganti nama karena perubahan nomenklatur. Cikal bakalnya diiawali dari Sekolah Persiapan Institut Agama Islam Negeri (SP-IAIN) yang kemudian
berganti nama menjadi MAN Gulai Bancah.
Dari MAN Gulai Bancah diubah menjadi MAN 1 Bukittinggi, dan pernah beberapa tahun menjadi MAN 1 Model Bukittinggi sebelum akhirnya kembali lagi ke MAN 1 Bukittinggi.
“Kita berharap alumni MAN 1 Bukittinggi tetap solid, saling seiya sekata dan tolong menolong. Melalui Mubes ini mari kita perkuat keberadan alumni. Sukses selalu untuk alumni MAN 1 Bukittinggi,” ujarnya.
Ketua Umum Alumni MAN 1 Bukittinggi Dedi Fatria mengaku cukup prihatin dengan kondisi belum eksisnya organisasi alumni lintas angkatan selama ini. Sementara eksistensi organisasi masing masing angkatan cukup eksis.
“Kita sangat berharap keberadaan organisasi Alumni MAN 1 Bukittinggi akan berdampak baik untuk kemajuan sekolah dan alumni sendiri,” ujar anggota DPRD Kota Bukittinggi tersebut.
Menurutnya, pada pelaksanaan mubes lintas angkatan yang di ketuai oleh H.Syamsul Bahri dan Sekretaris Romi Putra serta beberapa orang panitia pelaksana lainnya, sukses menghadirkan 20 perwakilan angkatan.
“Kita mengapresiasi dan berterima kasih atas kerja keras panitia dan para alumni yang telah menyiapkan kegiatan ini. Kedepan diharapkan semua alumni bisa berkontribusi terhadap almamater, termasuk mempererat silaturahmi sesama anggota dan sesama alumni lainnya,” ujar Dedi Fatria.
Dalam bulan ini ulas Dedi Fatria, program pengurus Alumni MAN 1 Bukittinggi adalah menyusun struktur kepengurusan,
menginventarisi kepengurusan setiap angkatan, menyusun AD/ART, membuat logo alumni, membuat KTA Alumni, dan menyusun program kegiatan alumni. (*).
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
