Selama ini, ia telah menggunakan salah satu inovasi dari BPJS Kesehatan, yaitu aplikasi Mobile JKN. Aplikasi ini sangat membantunya dalam berbagai keperluan administrasi terkhusus saat proses kehamilan hingga menjelang persalinan.
“Saya pakai aplikasi Mobile JKN untuk cek status kepesertaan, faskes terdaftar dan bahkan untuk melihat ketersediaan tempat tidur di rumah sakit. Semuanya sangat praktis dan membantu saya mengetahui informasi yang belum pernah saya pahami. Di aplikasi ini saya juga melihat beragam testimoni dari peserta JKN yang terbantu dengan adanya program ini. Saya rasa aplikasi ini sudah sangat layak dan lengkap,” ujarnya.
Menurut Ranggi, saat istrinya mulai merasakan kontraksi, ia segera membuka aplikasi Mobile JKN untuk melihat daftar rumah sakit mitra terdekat yang tersedia. Ia pun memilih RSUD Lubuk SIkaping, karena letaknya tidak jauh dari rumahnya.
“Di aplikasi itu saya juga bisa melihat riwayat pelayanan dan bahkan mendapatkan antrean online. Jadi begitu sampai di rumah sakit, proses administrasi bisa lebih cepat. Waktu itu sangat penting, dan untungnya semuanya berjalan lancar,” katanya.
Selama proses persalinan hingga istri dan bayinya pulang ke rumah, Ranggi tidak mengeluarkan biaya sepeser pun. Semua ditanggung penuh oleh JKN, termasuk tindakan medis dan pemeriksaan lanjutan.
“JKN ini bukan cuma soal biaya, tapi soal rasa aman. Saya tahu, kapan pun keluarga saya butuh layanan kesehatan, saya tidak harus panik soal biaya. Saya sangat berterimakasih atas bantuan dan pelayanan yg diberikan sejauh ini,” tutupnya. (*)