Salah seorang peserta JKN yang hadir pada kegiatan tersebut, Renny Afrita SM (32) mengaku senang dengan kegiatan ini. Pasalnya, dirinya tidak perlu lagi datang ke Kantor BPJS Kesehatan demi mendapatkan informasi seputar JKN.
“Rencana awal saya memang hendak ke Kantor BPJS Kesehatan Kota Padang Panjang untuk menanyakan beberapa hal-hal yang bisa dijamin BPJS Kesehatan,” ujar Renny.
Renny juga mengungkapkan bahwa petugas di lapangan juga mahir dalam memberikan informasi terkhusus menjawab pertanyaan yang dilontarkannya.
“Saya merasa informasi yang diberikan sudah sangat memuaskan. Apalagi saya sampai diajarkan oleh petugas di sana cara memanfaatkan pelayanan non tatap muka yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan. Mulai dari mendaftar di Aplikasi Mobile JKN, hingga pemanfaat layanan Pandawa saya juga sudah mulai paham,” tuturnya.
“Tentu ini menjadi harapan dan perhatian, agar BPJS Keliling ini bisa dilakukan rutin di masing-masing kelurahan juga setidaknya sekali sepekan atau sebulan. Fungsinya tentu untuk refresh dan update pengetahuan masyarakat soal JKN. Sebab, tidak semua masyarakat punya waktu luang untuk datang ke kantor BPJS terdekat,” ucapnya. (*)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
