BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID — Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bukittinggi, memberikan bantuan kepada salah seorang guru yang mengalami musibah kebakaran rumah di Lima Puluh Kota.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua PGRI Kota Bukittinggi, H Heru Triastanawa, didampingi Sekretaris, Anton Hilman, Wakil Sekretaris,Muhammad Yunus, dan Bidang Hubungan Lembaga,Indra Jaya, saat mengunjungi rumah korban kebakaran di Tanjung Pati, Lima Puluh Kota, Kamis (23/2).
“Kami dari PGRI Bukittinggi turut prihatin atas musibah yang dialami Hj Rusmini, salah seorang guru dan juga Bendahara PGRI Lima Puluh Kota. Sebab beberapa waktu lalu, rumah dan tempat usahanya hangus terbakar,” ujar Sekretaris PGRI Kota Bukittinggi, Anton Wilman, Senin (27/2).
Menurut Anton, bantuan yang diserahkan sebagai bentuk solidaritas PGRI Bukittinggi untuk meringankan beban korban. Meski bantuan yang diberikan itu jumlahnya tidak seberapa, namun ini bentuk kepedulian dari organisasi para guru terhadap sesama keluarga PGRI.
“PGRI berusaha untuk bisa membantu dan meringankan beban saudara kita yang tertimpa musibah. Kami berharap bantuan yang diserahkan dapat meringankan beban keluarga kita yang mengalami musibah kebakaran rumah di Lima Puluh Kota,” kata Anton Wilman, yang juga merupakan Kepala SDN 18 Tarok Dipo Bukittinggi
Ketua PGRI Kota Bukittinggi, H Heru Triastanawa, dalam kegiatan penyerahan tersebut berpesan agar Hj Rusmini, salah seorang guru dan juga bendahara PGRI Lima Puluh Kota untuk dapat tabah dalam menerima cobaan tersebut.
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 2]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-Kini-120x86.jpg)
![Minangkabau Kini: ABS-SBK Tinggal Semboyan, Agama Hanya Simbol dan Ritual [Bagian 1]](https://harianhaluan.id/wp-content/uploads/2025/08/REFLEKSI-Minangkabau-120x86.jpg)
