Pedati XIII, Kolaborasi untuk Bukittinggi Hebat dan Indonesia Maju

Panitia pelaksana menyampaikan laporan kegiatan Pedati ke XIII di panggung utama Lapangan Wirabraja Bukittinggi, Sabtu (9/12) malam. Gatot

BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID — Pemko Bukittinggi kembali menggelar Pesta Rakyat yang dikemas dalam Pesta Budaya Seni Pameran Dagang Dan Industri (Pedati) ke XIII Tahun 2023 di Lapangan Wirabraja Bukittinggi.

Kegiatan yang dimulai dari tanggal 9 hingga 21 Desember 2023, dibuka oleh Wali Kota Bukittinggi dengan melakukan pemukulan tambua tansa bersama unsur Forkopimda di panggung utama Lapangan Wirabraja, Sabtu (9/12) malam.

Panitia Pelaksana Rofie Hendria mengatakan, Pedati ke-XIII mengangkat tema “Kolaborasi Untuk Bukittinggi Hebat dan Indonesia Maju.” Kegiatan ini sekaligus dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota (HJK)  Bukittinggi ke-239 tahun 2023.

Rangkaian kegiatan Pedati terdiri dari pameran dan ekspo yang diikuti oleh kabupaten/kota se-Sumbar, Dekranasda se-Sumbar, dan pelaku UMKM ekonomi kreatif kota Bukittinggi. Kemudian juga ada penampilan artis Minang, penampilan seni dari Johor Malaysia, sholawat dan kajian serta muhasabah bersama.

Penampilan seni dari kelompok seni Kota Bukittinggi, penampilan seni kabupaten/kota se Sumbar, penampilan seni dari paguyuban yang ada di Bukittinggi, dan penampilan seni dari siswa SLTA se Kota Bukittinggi. “Untuk pertunjukan kesenian, pameran dan ekspo dilaksanakan di Lapangan Wirabraja Bukittinggi,” kata Rofie Hendria yang juga merupakan Kepala Dinas Pariwisata Bukittinggi

Selain pertunjukan dan pameran ujar Rofie, juga dilaksanakan lomba layang layang Luhak Nan Tigo pada 17 Desember di lapangan bola Inkorba Kelurahan Campago Guguak Bulek.

Atraksi budaya berupa makan bajamba dilaksanakan pada 18 Desember di Rumah Dinas Walikota. Festival tansa tambua kelurahan se Kota Bukittinggi yang dilaksanakan pada 19 Desember di taman Pedestrian Jam Gadang.

“Kami selaku panitia penyelenggara menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas kerja keras seluruh peserta dan panitia,  sehingga even Pedati ke XIII ini dapat dilaksanakan,” ucap Rofie.

Menurutnya, Pedati menjadi kegiatan pembinaan dan pengambangan pelaku ekonomi kreatif Bukittinggi, sekaligus untuk menarik minat wisatawan datang dan berkunjung ke Bukittinggi.

Ketua LKAAM Bukittinggi Fery Chofa Dt Tun Muhammad mengaku kagum atas penampilan anak kemenakan dari 10 sanggar seni di Kota Bukittinggi yang menampilkan atraksi dalam kegiatan pembukaan. Ini menunjukkan betapa luar biasanya sebuah kolaborasi yang dibangun.

“Harapan kami tentunya kegiatan Pedati ini dapat dilaksanakan secara continue dan bisa  membumi. Dalam artian masyarakat benar-benar berpartisipasi aktif, menikmati dan merasakan even Pedati yang dilaksanakan” ujarnya.

Wali Kota Erman Safar menyampaikan, Pedati ini sengaja dibuat untuk memperlihatkan, memberikan apresiasi, memberikan fasilitas, dan mempertontonkan seluruh potensi kota yang ada dilapisan masyarakat.

“Seluruh rangkaian kegiatan Pedati konsepnya kita buat untuk kolaborasi. Seluruh lapisan harus bergerak, berkontribusi untuk membesarkan Kota Bukittinggi lewat acara Pedati ke XIII,”  kata Erman Safar. (h/tot)

Exit mobile version