Haris juga mendorong masyarakat khususnya di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Bukittinggi untuk memanfaatkan layanan non tatap muka yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan.
“Saat ini zaman sudah mengarah kepada era digitalisasi termasuk dalam hal pelayanan kepada masyarakat. Digitalisasi layanan ini seharusnya mampu menjembatani masyarakat yang terkendala waktu ataupun jarak,” ucapnya.
Layanan non tatap muka yang dimiliki tentunya menghadirkan kemudahan dan solusi untuk kendala tersebut. Ia berharap agar kanal layanan non tatap muka yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan dapat di maksimalkan penggunaannya di tengah masyarakat.
Sementara itu, Wali Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Doni Cendra mengatakan, nagarinya sangat mendukung penuh akan kerja sama tentang BPJS Online yang dilakukan BPJS Kesehatan dengan nagarinya.
“Kami sangat mendukung kehadiran BPJS Online ini di tengah-tengah Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Agam. Karena melalui BPJS ini kami bisa mendapat jawaban atas kendala yang timbul di tengah masyarakat kami mengenai pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Nagari Koto Silungkang menjadi lokasi kedua setelah Nagari Duo Koto di Kabupaten Agam yang menghadirkan layanan BPJS Online. “Kami sangat menantikan kerja sama BPJS Online ini akan terus berjalan demi memenuhi harapan masyarakat,” ucapnya. (*)