DHARMASRAYA, HARIANHALUAN,ID – Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, menyampaikan pidato perdana dalam Sidang Paripurna Istimewa yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Jemi Hendra, pada Senin (3/3). Dalam pidato tersebut, Annisa yang didampingi oleh Wakil Bupati Leli Arni menegaskan komitmennya untuk membawa Dharmasraya menuju kemandirian ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Annisa mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam membangun Dharmasraya pasca-Pilkada. “Pilkada telah usai. Kini bukan lagi saatnya berbicara perbedaan, melainkan saatnya kita bergandengan tangan, bersatu dalam satu tekad untuk membangun Dharmasraya,” ujarnya.
Salah satu tantangan utama yang disoroti oleh Annisa adalah ketergantungan fiskal daerah terhadap dana transfer pusat, yang saat ini mencapai lebih dari 85% dari total pendapatan daerah. “Kita harus mulai membangun kemandirian fiskal agar tidak selalu tergantung pada kebijakan pusat,” tegasnya. Selain itu, ia juga menyoroti kondisi infrastruktur yang masih terbatas, dengan hanya 54% jalan berada dalam kondisi mantap. Ketidakstabilan harga sawit turut menjadi perhatian karena dampaknya terhadap ekonomi masyarakat, khususnya petani.
Dalam 100 hari kerja pertamanya, Annisa menargetkan sejumlah langkah strategis. Ia mengumumkan re-alokasi anggaran sebesar Rp57 miliar yang akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur guna mendukung ketahanan pangan dan energi. Optimalisasi potensi lokal juga akan menjadi prioritas untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Di sektor pertanian, Annisa mengusulkan program Petani Milenial yang bertujuan meningkatkan produktivitas petani dengan bantuan alat pertanian, benih, pupuk, dan modal usaha. “Jika kita ingin meningkatkan kesejahteraan petani, maka kita harus memberikan mereka akses yang lebih baik terhadap teknologi dan pasar,” katanya.
Selain itu, Annisa juga menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan memberikan makanan sehat bagi anak-anak dan ibu hamil, sekaligus menggerakkan ekonomi lokal. “Dengan adanya program ini, kita tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga menciptakan perputaran ekonomi yang besar,” paparnya.
Di sektor kesehatan, pemerintah berencana meningkatkan status RSUD Sungai Dareh dari tipe C ke tipe B serta membangun rumah sakit swasta baru guna memastikan pemerataan layanan kesehatan. “Kesehatan adalah hak dasar masyarakat. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa setiap warga Dharmasraya mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas,” ujar Annisa.
Selain aspek pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, Annisa juga menyinggung kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya terkait Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP). “Saya memahami bahwa kinerja yang baik harus dihargai dengan layak. Oleh karena itu, kita akan berupaya memastikan bahwa TPP ASN dapat ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan kemampuan anggaran daerah,” katanya. Namun, ia menekankan bahwa peningkatan kesejahteraan ASN harus sejalan dengan peningkatan kinerja dan disiplin kerja.
Lebih lanjut, Annisa menegaskan bahwa pemerintahannya akan berfokus pada transparansi dan pemberantasan korupsi. “Pemerintahan yang bersih dan transparan adalah kunci pembangunan yang berkelanjutan. Kita tidak akan mentolerir praktik korupsi sekecil apa pun,” katanya dengan tegas.
Menutup pidatonya, Bupati Annisa mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Dharmasraya. “Saya percaya, dengan kerja keras, niat yang tulus, dan semangat kebersamaan, kita bisa membawa Dharmasraya menjadi daerah yang lebih maju, lebih mandiri, dan lebih sejahtera,” pungkasnya.
Sidang paripurna yang diikuti oleh pimpinan dan anggota DPRD tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Gubernur Sumatera Barat, Forkopimda, Sekda, Kepala OPD, Wali Nagari, Pimpinan Lembaga Pemerintah Non-Struktural, Ormas, perbankan, serta sejumlah pemimpin perusahaan.
Selain itu, hadir pula beberapa tokoh masyarakat, di antaranya Bupati Dharmasraya periode 2005-2010, Marlon Martua, yang juga merupakan ayah kandung Annisa Suci Ramadhani. Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan memori jabatan dari Bupati Dharmasraya periode 2016-2025, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, kepada pasangan Bupati-Wakil Bupati Dharmasraya periode 2025-2030, Annisa-Leli. (*)