PADANG, HARIANHALUAN.ID – Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat (Sumbar) bersama Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Sumbar menggelar silaturahmi bersama awak media dengan tema refleksi dan penguatan edukasi Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2025.
Kegiatan ini berlangsung di ruang sidang KI Sumbar, Selasa (14/1/2024). Bertujuan untuk mempererat sinergi sekaligus mengevaluasi langkah-langkah strategis yang telah dilakukan dalam mendorong keterbukaan informasi publik di Sumbar.
Ketua KI Sumbar Musfi Yendra menyampaikan, pentingnya refleksi sebagai dasar untuk menyusun program edukasi keterbukaan informasi yang lebih baik ke depan.
Dikatakannya, silaturahmi ini menjadi ruang untuk berbagi pandangan dan pengalaman sepanjang tahun 2024, serta menyusun langkah strategis untuk penguatan edukasi di tahun 2025.
“Awak media, mitra utama kita dalam memastikan keterbukaan informasi dapat dirasakan masyarakat secara luas,” ujarnya didampingi Komisioner Mona Sisca, Tanti Endang Lestari, Idham Fadli dan Ridwandi.
Musfi Yendra menyampaikan, bahwa ada 12 kegiatan dan capaian KI Sumbar selama 2024. Ia merincikan, penerimaan laporan standar layanan informasi badan publik sebanyak 211 badan publik. Kemudian, sosialisasi keterbukaan informasi di Payakumbuh peserta 150 orang, bimtek sengketa informasi publik di Bukittinggi peserta 150 orang.
Selanjutnya, monev keterbukaan informasi badan publik sebanyak 422 badan publik, pemberian penghargaan Achievment Motivation Person (AMP) untuk 10 orang tokoh, penyelesaian sengketa informasi publik sebanyak 34 register, pembinaan tiga nagari untuk juara apresiasi desa tingkat nasional.
Pendampingan Pemprov Sumbar meraih Prediket Informatif Monev KI Pusat, kerja sama publikasi dan sosialisasi keterbukaan Informasi Publik dengan PKJIP. Pembinaan terhadap Badan Publik se-Sumbar.